Begini Penampakan 3 Ginjal Pria Brasil, Terungkap saat Periksa Nyeri Punggung

  • Maskobus
  • Sep 21, 2025

Seorang pria berusia 38 tahun asal Brasil dikejutkan dengan penemuan tak terduga saat menjalani pemeriksaan medis untuk mengatasi nyeri punggung bawah yang dideritanya. Alih-alih menemukan penyebab nyerinya, pemindaian CT scan justru mengungkap fakta mencengangkan: ia memiliki tiga ginjal. Kasus langka ini menjadi sorotan dunia medis dan dilaporkan dalam jurnal bergengsi New England Journal of Medicine (NEJM).

Pasien, yang identitasnya dirahasiakan, awalnya datang ke poliklinik rawat jalan di sebuah rumah sakit di São Paulo dengan keluhan nyeri punggung bawah yang tak tertahankan. Tim dokter yang menangani, Dr. José Medina-Pestana dan Dr. Renato Foresto dari Hospital do Rim, memutuskan untuk melakukan serangkaian pemeriksaan komprehensif guna mencari tahu sumber masalahnya. CT scan menjadi salah satu alat diagnostik yang digunakan.

Hasil CT scan inilah yang kemudian mengungkap anomali anatomis yang luar biasa. Selain ginjal kiri yang berbentuk normal, pria tersebut ternyata memiliki dua ginjal tambahan yang menyatu dan terletak di area panggul. Penemuan ini sontak membuat tim dokter tercengang.

Yang menarik, pria tersebut tidak pernah merasakan gejala apapun yang mengindikasikan adanya kelainan pada ginjalnya. Ia tidak mengalami masalah buang air kecil, nyeri pinggang, atau gejala lain yang umumnya terkait dengan gangguan ginjal. Penemuan tiga ginjal ini murni kebetulan, ditemukan saat ia mencari solusi untuk masalah nyeri punggungnya.

Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, diketahui bahwa nyeri punggung yang dialami pasien disebabkan oleh hernia diskus, atau yang lebih dikenal sebagai bulging, protruding, atau ruptured disk. Kondisi ini sama sekali tidak berhubungan dengan keberadaan tiga ginjalnya. Dokter kemudian meresepkan obat pereda nyeri untuk mengatasi masalah punggungnya.

Begini Penampakan 3 Ginjal Pria Brasil, Terungkap saat Periksa Nyeri Punggung

Laporan kasus dalam NEJM memberikan gambaran detail mengenai anatomi ginjal pasien. Ureter (saluran yang membawa urine dari ginjal ke kandung kemih) dari ginjal panggul kiri bergabung dengan ureter dari ginjal kiri normal sebelum memasuki kandung kemih. Sementara itu, ureter dari ginjal panggul kanan langsung masuk ke kandung kemih di sisi kanan. Meskipun konfigurasi ini tidak lazim, fungsi ketiga ginjal pasien ternyata normal. Mereka bekerja sebagaimana mestinya dalam menyaring darah dan memproduksi urine.

Dr. Medina-Pestana dan Dr. Foresto menekankan bahwa kondisi tiga ginjal sangat jarang terjadi. Mereka menduga bahwa kelainan ini terjadi akibat gangguan selama embriogenesis, yaitu fase delapan minggu pertama perkembangan embrio setelah pembuahan. Menurut mereka, kemungkinan besar sel yang seharusnya membentuk satu ginjal kiri terbelah terlalu dini. Kemudian, ginjal kanan dan ginjal kiri bagian bawah menyatu dan gagal naik ke posisi normal, sehingga menetap di area panggul.

Dalam literatur medis, kondisi tiga ginjal juga dikenal sebagai "duplex kidney," yang secara harfiah berarti ginjal ganda. National Kidney Foundation menjelaskan bahwa kasus ini relatif jarang dan biasanya baru diketahui secara kebetulan saat seseorang menjalani pemeriksaan medis untuk alasan lain. Meskipun duplex kidney dapat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih atau batu ginjal, sebagian besar orang dengan kondisi ini tidak mengalami gejala apapun.

Dr. Julie Wright-Nunes, Ketua Bidang Medis di American Kidney Fund dan asisten profesor di University of Michigan Health System, Division of Nephrology, menambahkan bahwa tidak ada data pasti mengenai prevalensi orang dengan tiga ginjal. Hal ini disebabkan karena kondisi ini seringkali tidak terdeteksi sampai seseorang menjalani pemeriksaan pencitraan.

"Sebagian besar tidak menimbulkan gejala dan umumnya tidak dianggap berbahaya," kata Dr. Wright-Nunes. "Bila ada gejala, biasanya terkait dengan infeksi saluran kemih atau batu ginjal, yang kemudian mendorong pemeriksaan lebih lanjut hingga kelainan ini terungkap."

Kasus pria Brasil ini menjadi pengingat bahwa tubuh manusia dapat memiliki variasi anatomis yang luar biasa. Meskipun memiliki tiga ginjal adalah kondisi yang langka, hal itu tidak selalu membahayakan kesehatan. Dalam banyak kasus, individu dengan duplex kidney dapat menjalani hidup normal tanpa komplikasi.

Penemuan ini juga menggarisbawahi pentingnya pemeriksaan medis rutin, terutama jika seseorang mengalami gejala yang tidak biasa. Meskipun nyeri punggung yang dialami pria Brasil ini tidak terkait dengan ginjalnya, pemeriksaan CT scan membantunya mengetahui tentang kondisi langka yang mungkin tidak akan pernah ia ketahui jika tidak memeriksakan diri.

Kisah ini juga menyoroti kemajuan teknologi medis yang memungkinkan dokter untuk mendiagnosis kondisi yang sebelumnya tidak mungkin terdeteksi. CT scan dan teknik pencitraan lainnya telah merevolusi cara dokter memahami anatomi manusia dan mengidentifikasi kelainan yang mungkin terjadi.

Meskipun kasus pria Brasil ini tergolong unik, penting untuk diingat bahwa masalah ginjal adalah masalah kesehatan yang umum. Jutaan orang di seluruh dunia menderita penyakit ginjal kronis, yang dapat menyebabkan gagal ginjal dan memerlukan dialisis atau transplantasi ginjal.

Oleh karena itu, penting untuk menjaga kesehatan ginjal dengan mengadopsi gaya hidup sehat, termasuk makan makanan yang seimbang, berolahraga secara teratur, dan menghindari merokok dan konsumsi alkohol berlebihan. Selain itu, penting untuk melakukan pemeriksaan kesehatan rutin dan berkonsultasi dengan dokter jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kesehatan ginjal Anda.

Dalam kasus pria Brasil dengan tiga ginjal, ia beruntung bahwa kondisi tersebut tidak menyebabkan masalah kesehatan. Namun, penting untuk diingat bahwa setiap orang berbeda, dan kondisi medis yang sama dapat memengaruhi orang secara berbeda. Jika Anda didiagnosis dengan duplex kidney atau kondisi ginjal lainnya, penting untuk bekerja sama dengan dokter Anda untuk mengembangkan rencana perawatan yang tepat untuk Anda.

Penemuan tiga ginjal pada pria Brasil ini merupakan kasus medis yang menarik dan tidak biasa. Hal ini menunjukkan bahwa tubuh manusia dapat memiliki variasi anatomis yang luar biasa dan bahwa teknologi medis modern dapat membantu kita mendiagnosis kondisi yang sebelumnya tidak mungkin terdeteksi. Meskipun kondisi ini langka dan biasanya tidak berbahaya, penting untuk menjaga kesehatan ginjal Anda dan berkonsultasi dengan dokter jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kesehatan Anda.

💬 Tinggalkan Komentar dengan Facebook

Related Post :