Persib Bandung resmi meminjamkan strikernya, Dimas Drajad, ke Malut United hingga akhir musim 2025/2026. Keputusan ini, yang diambil setelah diskusi mendalam dengan tim pelatih, bertujuan memberikan kesempatan lebih besar bagi Dimas untuk mengembalikan performa terbaiknya. Mantan penyerang Tim Nasional Indonesia ini memang minim mendapatkan menit bermain bersama Maung Bandung, terutama setelah dibekap cedera panjang. Musim 2024/2025, Dimas hanya tampil dalam 14 dari 34 pertandingan, dan di awal musim ini, ia baru mencatatkan satu penampilan saat menghadapi PSIM Yogyakarta.
Kepindahan Dimas ke Malut United diharapkan menjadi titik balik bagi kariernya. Persib, dengan skuad yang bertabur bintang di lini depan, memberikan persaingan yang sangat ketat bagi Dimas. Kehadiran pemain-pemain seperti Uilliam Barros, Ramon "Tanque" De Andrade Souza, Wiliam Marcilio, Saddil Ramdani, hingga Rosembergne "Berguinho" Da Silva, membuat peluang bermain Dimas semakin terbatas. Kondisi ini tentu tidak ideal bagi pemain yang membutuhkan menit bermain reguler untuk mengasah kemampuan dan mengembalikan kepercayaan diri.
Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan, menjelaskan bahwa keputusan meminjamkan Dimas merupakan bagian dari komitmen klub untuk memperhatikan perkembangan setiap pemain. "Persib selalu berkomitmen memperhatikan perkembangan setiap pemain. Untuk membantu Dimas kembali menemukan permainan terbaiknya, kami memberikan kesempatan baginya untuk mendapatkan menit bermain lebih banyak bersama Malut United," ujarnya. Adhitia menambahkan bahwa peminjaman ini adalah solusi terbaik bagi semua pihak, di mana Dimas bisa mendapatkan menit bermain yang dibutuhkannya, sementara Persib tetap memiliki Dimas dalam rencana jangka panjang.
Dimas Drajad, striker berusia 28 tahun, sejatinya telah kembali merumput setelah menjalani pemulihan panjang menjelang BRI Super League 2025/2026. Namun, persaingan yang ketat di lini depan Persib membuatnya kesulitan untuk menembus tim utama. Peminjaman ke Malut United diharapkan dapat memberikan Dimas kesempatan untuk membuktikan kemampuannya dan menunjukkan bahwa ia masih layak bersaing di level tertinggi.
Bergabung dengan Malut United, tim yang memiliki ambisi besar di BRI Super League, akan menjadi tantangan baru bagi Dimas. Ia akan dituntut untuk memberikan kontribusi signifikan bagi tim barunya, baik dari segi gol maupun assist. Selain itu, Dimas juga diharapkan dapat menjadi mentor bagi pemain-pemain muda Malut United, berbagi pengalaman dan memberikan motivasi.
Adhitia Putra Herawan berharap Dimas dapat kembali menemukan ritme permainannya di Malut United dan kembali dalam kondisi terbaik ketika kembali ke Bandung. Ia menegaskan bahwa keputusan peminjaman ini merupakan langkah strategis untuk memastikan keseimbangan skuad sekaligus mendukung perkembangan karier sang pemain. Adhitia juga menekankan bahwa Dimas Drajad masih memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi bagi Persib di masa depan.
Peminjaman Dimas Drajad ke Malut United menjadi bukti bahwa Persib Bandung memiliki komitmen yang kuat terhadap pengembangan pemain. Klub tidak hanya fokus pada mendatangkan pemain-pemain bintang, tetapi juga memperhatikan perkembangan pemain-pemain yang sudah ada di dalam skuad. Dengan memberikan kesempatan kepada Dimas untuk bermain secara reguler di klub lain, Persib berharap sang pemain dapat kembali dengan performa yang lebih baik dan siap untuk bersaing di tim utama.
Malut United, sebagai tim yang baru promosi ke BRI Super League, tentu sangat senang dengan kedatangan Dimas Drajad. Kehadiran striker berpengalaman seperti Dimas akan menambah kekuatan lini depan tim berjuluk Laskar Kie Raha tersebut. Selain itu, Dimas juga diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi para suporter Malut United untuk datang ke stadion dan memberikan dukungan kepada tim.
Pelatih Malut United, Imran Nahumarury, mengungkapkan kegembiraannya atas kedatangan Dimas Drajad. Ia mengatakan bahwa Dimas adalah pemain yang berkualitas dan memiliki pengalaman yang akan sangat berharga bagi timnya. Imran juga yakin bahwa Dimas akan mampu beradaptasi dengan cepat di Malut United dan memberikan kontribusi yang signifikan.
"Kami sangat senang Dimas bergabung dengan tim kami. Dia adalah pemain yang berkualitas dan memiliki pengalaman yang akan sangat berharga bagi kami. Saya yakin dia akan mampu beradaptasi dengan cepat dan memberikan kontribusi yang signifikan," ujar Imran.
Selain Dimas Drajad, Persib Bandung juga dikabarkan akan meminjamkan beberapa pemain lainnya. Nama-nama seperti Henhen Herdiana dan Dedi Kusnandar juga santer dikabarkan akan dipinjamkan ke klub lain. Namun, hingga saat ini, belum ada kepastian mengenai rumor tersebut. Persib Bandung sendiri belum memberikan konfirmasi resmi mengenai kemungkinan peminjaman pemain lainnya.
Jika Henhen Herdiana dan Dedi Kusnandar benar-benar dipinjamkan, maka hal ini akan semakin memperkuat dugaan bahwa Persib Bandung ingin merampingkan skuadnya. Dengan banyaknya pemain bintang yang dimiliki, Persib Bandung harus memastikan bahwa semua pemain mendapatkan kesempatan bermain yang cukup. Peminjaman pemain ke klub lain bisa menjadi solusi yang tepat untuk mengatasi masalah ini.
Namun, di sisi lain, peminjaman pemain juga bisa menimbulkan kekhawatiran bagi para suporter Persib Bandung. Mereka tentu tidak ingin kehilangan pemain-pemain yang berkualitas, terutama pemain-pemain yang merupakan produk asli Persib. Henhen Herdiana dan Dedi Kusnandar adalah contoh pemain-pemain yang sangat dicintai oleh para suporter Persib Bandung.
Oleh karena itu, Persib Bandung harus berhati-hati dalam mengambil keputusan terkait peminjaman pemain. Klub harus mempertimbangkan dengan matang segala aspek, baik dari segi teknis maupun non-teknis. Persib Bandung harus memastikan bahwa peminjaman pemain benar-benar memberikan manfaat bagi semua pihak, baik bagi klub, pemain, maupun suporter.
Peminjaman Dimas Drajad ke Malut United sendiri diharapkan dapat menjadi contoh yang baik bagi peminjaman pemain lainnya. Jika Dimas mampu tampil dengan baik di Malut United dan kembali ke Persib dengan performa yang lebih baik, maka hal ini akan membuktikan bahwa peminjaman pemain adalah langkah yang tepat untuk mengembangkan pemain.
Namun, jika Dimas gagal bersinar di Malut United, maka hal ini akan menjadi pelajaran bagi Persib Bandung untuk lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan terkait peminjaman pemain. Klub harus lebih selektif dalam memilih klub yang akan menjadi tempat peminjaman pemain. Persib Bandung harus memastikan bahwa klub tersebut memiliki lingkungan yang kondusif bagi perkembangan pemain.
Selain itu, Persib Bandung juga harus memberikan dukungan yang cukup kepada pemain yang dipinjamkan. Klub harus terus memantau perkembangan pemain dan memberikan bimbingan jika diperlukan. Persib Bandung harus memastikan bahwa pemain yang dipinjamkan tidak merasa ditinggalkan dan tetap memiliki motivasi untuk memberikan yang terbaik.
Dengan demikian, peminjaman pemain dapat menjadi strategi yang efektif untuk mengembangkan pemain dan meningkatkan kualitas skuad Persib Bandung. Namun, strategi ini harus dilakukan dengan hati-hati dan dengan mempertimbangkan segala aspek. Persib Bandung harus memastikan bahwa peminjaman pemain memberikan manfaat bagi semua pihak, baik bagi klub, pemain, maupun suporter.
Kembali ke Dimas Drajad, tantangan besar menantinya di Malut United. Ia harus membuktikan bahwa dirinya masih layak bersaing di level tertinggi dan mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi tim barunya. Para suporter Malut United tentu berharap banyak dari Dimas. Mereka ingin melihat Dimas mencetak banyak gol dan membawa Malut United meraih kesuksesan di BRI Super League.
Dimas sendiri mengaku sangat antusias untuk bergabung dengan Malut United. Ia berjanji akan memberikan yang terbaik bagi tim barunya dan berusaha untuk membantu Malut United meraih target yang telah ditetapkan.
"Saya sangat senang bisa bergabung dengan Malut United. Saya akan memberikan yang terbaik bagi tim ini dan berusaha untuk membantu Malut United meraih target yang telah ditetapkan," ujar Dimas.
Kepindahan Dimas Drajad ke Malut United menjadi salah satu transfer yang menarik perhatian di BRI Super League musim ini. Para pecinta sepak bola Indonesia tentu akan menantikan bagaimana performa Dimas di Malut United. Apakah Dimas mampu bersinar dan membuktikan kemampuannya? Ataukah ia akan gagal bersaing dan tenggelam di tim barunya? Waktu yang akan menjawabnya.
Yang pasti, peminjaman Dimas Drajad ke Malut United merupakan langkah yang berani dari Persib Bandung. Klub telah memberikan kesempatan kepada Dimas untuk membuktikan dirinya dan mengembalikan performa terbaiknya. Sekarang, tinggal Dimas sendiri yang menentukan apakah ia mampu memanfaatkan kesempatan ini dengan baik.