Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menunjukkan antusiasme tinggi terhadap potensi Stadion Internasional Banten (BIS) sebagai venue pertandingan sepak bola berstandar internasional. Kunjungan Erick ke stadion berkapasitas 35.000 penonton pada Jumat, 22 Agustus 2025, bersama Gubernur Banten, Andra Soni, menjadi momentum penting untuk menjajaki kemungkinan menggelar event Timnas di wilayah tersebut. Apresiasi mendalam Erick terhadap kualitas fasilitas stadion mengindikasikan komitmen PSSI untuk mengembangkan sepak bola di seluruh pelosok Indonesia, termasuk Banten.
Dalam kunjungannya, Erick Thohir tidak hanya terkesan dengan kemegahan stadion, tetapi juga dengan fasilitas pendukung yang dianggapnya sangat memadai. Ia meyakini bahwa BIS dapat menjadi salah satu aset penting bagi sepak bola nasional, mengingat standar yang telah dipenuhi. Erick menekankan pentingnya kolaborasi antara PSSI, pemerintah daerah, dan pemerintah pusat untuk memastikan infrastruktur stadion terus ditingkatkan dan dimaksimalkan.
"Saya terkejut dan bangga melihat Stadion Internasional Banten. Tidak hanya kapasitasnya yang besar, tetapi juga fasilitas pendukungnya sangat luar biasa. Ini adalah aset penting bagi sepak bola nasional," ungkap Erick Thohir dengan nada optimis. Pernyataan ini mencerminkan keyakinan Erick terhadap potensi BIS untuk menjadi salah satu stadion kebanggaan Indonesia.
Erick juga menyampaikan komitmennya untuk berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Gubernur, Walikota, dan Bupati di Provinsi Banten, guna menyempurnakan infrastruktur pendukung stadion. Sinergi lintas pemerintahan dianggap krusial untuk mendorong kemajuan sepak bola daerah secara berkelanjutan. Erick berjanji akan membawa hal ini ke pemerintah pusat agar dukungan terhadap infrastruktur stadion semakin maksimal, sehingga BIS dapat menjadi venue yang ideal untuk berbagai event sepak bola.
Sebagai bentuk keseriusan PSSI dalam memanfaatkan potensi BIS, Erick mengumumkan rencana untuk menggelar pertandingan internasional kelompok umur di stadion tersebut pada Juni tahun depan. Keputusan ini didasari oleh keberhasilan penyelenggaraan laga Timnas U17 putra di Sumatera Utara dan Timnas U16 putri di Solo. Banten dinilai layak menjadi tuan rumah berikutnya, mengingat kualitas stadion dan dukungan dari pemerintah daerah.
"Keberadaan stadion ini akan mengangkat dan mempromosikan Banten di kancah nasional dan internasional. Timnas kita akan bermain di sini, dan itu akan menjadi momentum besar bagi sepak bola Banten," jelas Erick dengan penuh semangat. Pernyataan ini menunjukkan bahwa PSSI tidak hanya fokus pada pengembangan sepak bola di level nasional, tetapi juga memberikan perhatian khusus pada daerah-daerah yang memiliki potensi besar seperti Banten.
Selain fokus pada level nasional, Erick juga memberikan apresiasi tinggi kepada Asprov, Askot, dan Askab PSSI Banten yang telah menunjukkan kesiapan untuk memutar Liga 4. Kompetisi ini akan melibatkan klub-klub dari berbagai kota dan kabupaten di Banten, memberikan wadah bagi para pemain muda untuk mengembangkan bakat mereka. Erick meyakini bahwa Liga 4 akan menjadi ajang pembinaan yang penting, dan para juaranya akan berkesempatan tampil di Liga 3 yang memperebutkan Piala Gubernur.
"Saya sangat mengapresiasi semangat Asprov, Askot, dan Askab PSSI di Banten. Liga 4 akan menjadi wadah pembinaan yang penting, dan para juaranya akan berkesempatan tampil di Liga 3 yang memperebutkan Piala Gubernur," tutur Erick. Pernyataan ini menunjukkan bahwa PSSI memberikan perhatian serius terhadap pengembangan sepak bola di tingkat akar rumput, dengan memberikan dukungan kepada berbagai kompetisi lokal.
Hingga saat ini, Stadion Internasional Banten telah dimanfaatkan sebagai kandang oleh Dewa United Banten FC. Kehadiran klub sepak bola profesional di Banten memberikan dampak positif terhadap perkembangan sepak bola di daerah tersebut. BIS menjadi saksi bisu perjuangan Dewa United dalam mengarungi kompetisi BRI Super League 2025/2026.
Sejak diresmikan, BIS baru sekali digunakan oleh Dewa United sebagai venue kandang di BRI Super League 2025/2026. Namun, hal ini tidak mengurangi antusiasme masyarakat Banten terhadap sepak bola. Diharapkan, dengan adanya dukungan dari PSSI dan pemerintah daerah, BIS akan semakin sering digunakan untuk menggelar pertandingan sepak bola, baik di level nasional maupun internasional.
Kunjungan Erick Thohir ke Stadion Internasional Banten menjadi angin segar bagi perkembangan sepak bola di Banten. Apresiasi dan komitmen yang diberikan oleh Erick menunjukkan bahwa PSSI memberikan perhatian serius terhadap potensi Banten sebagai salah satu pusat pengembangan sepak bola di Indonesia. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan sepak bola Banten dapat terus berkembang dan menghasilkan pemain-pemain berkualitas yang mampu mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Penting untuk dicatat bahwa pengembangan sepak bola tidak hanya bergantung pada infrastruktur yang memadai, tetapi juga pada pembinaan pemain muda yang berkelanjutan. PSSI perlu terus memberikan dukungan kepada Asprov, Askot, dan Askab PSSI di seluruh Indonesia untuk mengembangkan program pembinaan yang efektif. Dengan demikian, Indonesia dapat menghasilkan pemain-pemain berkualitas yang mampu bersaing di level internasional.
Selain itu, PSSI juga perlu meningkatkan kualitas kompetisi sepak bola di semua tingkatan, mulai dari Liga 1 hingga Liga 4. Kompetisi yang berkualitas akan memberikan wadah bagi para pemain untuk mengembangkan kemampuan mereka dan meningkatkan daya saing. PSSI juga perlu memastikan bahwa kompetisi berjalan secara profesional dan transparan, sehingga dapat menarik minat sponsor dan meningkatkan pendapatan klub.
Pengembangan sepak bola juga tidak terlepas dari peran suporter. Suporter yang fanatik dan positif dapat memberikan dukungan moral kepada tim kesayangan mereka dan menciptakan atmosfer yang kondusif di stadion. PSSI perlu terus menjalin komunikasi yang baik dengan suporter dan memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan di stadion.
Dengan adanya sinergi antara PSSI, pemerintah daerah, klub sepak bola, suporter, dan seluruh elemen masyarakat, diharapkan sepak bola Indonesia dapat terus berkembang dan mencapai prestasi yang membanggakan. Stadion Internasional Banten dapat menjadi salah satu simbol kebangkitan sepak bola Indonesia, dengan menjadi venue yang ideal untuk menggelar berbagai event sepak bola berstandar internasional.
Kunjungan Erick Thohir ke Stadion Internasional Banten bukan hanya sekadar kunjungan seremonial, tetapi juga merupakan langkah konkret untuk mewujudkan visi PSSI dalam mengembangkan sepak bola di seluruh pelosok Indonesia. Dengan adanya komitmen dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan sepak bola Banten dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan sepak bola nasional.
Ke depan, PSSI perlu terus melakukan evaluasi terhadap program-program pengembangan sepak bola yang telah dijalankan dan melakukan perbaikan jika diperlukan. PSSI juga perlu terus berinovasi dan mencari cara-cara baru untuk meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia. Dengan kerja keras dan dedikasi yang tinggi, diharapkan sepak bola Indonesia dapat mencapai prestasi yang membanggakan di kancah internasional.
Stadion Internasional Banten memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu stadion terbaik di Indonesia. Dengan adanya dukungan dari PSSI dan pemerintah daerah, diharapkan stadion ini dapat terus ditingkatkan kualitasnya dan menjadi venue yang ideal untuk menggelar berbagai event sepak bola berstandar internasional.
Kunjungan Erick Thohir ke Stadion Internasional Banten menjadi bukti nyata bahwa PSSI memberikan perhatian serius terhadap pengembangan sepak bola di daerah-daerah. Dengan adanya dukungan dan komitmen dari PSSI, diharapkan sepak bola Banten dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan sepak bola nasional.
Dengan adanya Stadion Internasional Banten, diharapkan masyarakat Banten semakin mencintai sepak bola dan memberikan dukungan penuh kepada tim kesayangan mereka. Sepak bola dapat menjadi sarana untuk mempersatukan masyarakat dan meningkatkan rasa bangga terhadap daerah.
PSSI perlu terus menjalin komunikasi yang baik dengan pemerintah daerah dan klub sepak bola di seluruh Indonesia untuk memastikan bahwa program-program pengembangan sepak bola berjalan secara efektif. Dengan adanya kerjasama yang baik, diharapkan sepak bola Indonesia dapat terus berkembang dan mencapai prestasi yang membanggakan.
Stadion Internasional Banten dapat menjadi salah satu ikon kebanggaan masyarakat Banten. Dengan adanya stadion ini, diharapkan Banten semakin dikenal di kancah nasional dan internasional. Sepak bola dapat menjadi sarana untuk mempromosikan pariwisata dan meningkatkan perekonomian daerah.
PSSI perlu terus berupaya untuk meningkatkan kualitas wasit dan pelatih sepak bola di Indonesia. Wasit dan pelatih yang berkualitas akan mampu meningkatkan kualitas pertandingan dan pembinaan pemain muda. PSSI perlu memberikan pelatihan dan sertifikasi kepada wasit dan pelatih secara berkala.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan sepak bola Indonesia dapat terus berkembang dan mencapai prestasi yang membanggakan. Stadion Internasional Banten dapat menjadi salah satu saksi bisu kebangkitan sepak bola Indonesia.
Kunjungan Erick Thohir ke Stadion Internasional Banten menjadi momentum penting untuk mempererat kerjasama antara PSSI dan pemerintah daerah dalam mengembangkan sepak bola di Indonesia. Dengan adanya kerjasama yang baik, diharapkan sepak bola Indonesia dapat terus berkembang dan mencapai prestasi yang membanggakan.