PT Jasa Marga (Persero) Tbk. bergerak cepat dalam memulihkan layanan transaksi di beberapa Gerbang Tol (GT) di Ruas Tol Dalam Kota (Cawang-Tomang-Pluit) yang sempat terganggu akibat aksi unjuk rasa. Komitmen ini ditegaskan kembali oleh Direktur Utama Jasa Marga, Rivan Achmad Purwantono, saat menerima kunjungan Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, pada Selasa (02/09). Langkah ini diambil sebagai upaya untuk meminimalisir dampak gangguan terhadap mobilitas masyarakat dan aktivitas ekonomi di wilayah Jakarta.
Rivan menjelaskan bahwa Jasa Marga terus berupaya keras untuk memulihkan operasional ketujuh gerbang tol yang terdampak unjuk rasa. Proses pemulihan ini meliputi berbagai tahapan, mulai dari pembersihan lokasi, perbaikan struktur pendukung yang rusak, hingga penggantian peralatan yang tidak berfungsi. Prioritas utama dalam proses ini adalah memastikan keamanan dan keselamatan pengguna jalan tol.
"Hingga hari ini, kami telah berhasil mengoperasikan kembali empat dari tujuh GT yang terdampak. Gerbang tol tersebut adalah GT Slipi 1 (arah Grogol), GT Senayan (arah Grogol), GT Semanggi 1 (arah Cawang), dan GT Semanggi 2 (arah Cawang). Pengguna jalan tol sudah dapat melintasi gerbang-gerbang ini dengan bantuan petugas mobile reader yang melayani transaksi," ungkap Rivan.
Lebih lanjut, Rivan menambahkan bahwa mulai hari Rabu (03/09), seluruh gerbang tol yang terdampak diharapkan sudah dapat diakses oleh pengguna jalan tol. Meskipun demikian, transaksi tol akan dilakukan secara sementara dengan bantuan petugas yang menggunakan mobile reader. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas sambil memberikan ruang bagi tim teknis untuk menyelesaikan perbaikan secara menyeluruh di lokasi-lokasi yang terdampak.
"Kami menyadari bahwa proses perbaikan ini menimbulkan ketidaknyamanan bagi pengguna jalan tol. Oleh karena itu, kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Kami berupaya untuk mempercepat proses perbaikan ini dengan tetap mengutamakan aspek keamanan, keselamatan, dan kenyamanan pengguna jalan tol. Selain itu, kami juga memperhatikan aspek estetika bangunan agar gerbang tol tetap terlihat baik," jelas Rivan.
Dalam hal pemulihan sistem transaksi, Jasa Marga berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada pengguna jalan tol. Perusahaan secara intensif melakukan perbaikan dan pengujian integrasi perangkat untuk memastikan sistem transaksi dapat berfungsi dengan baik. Jasa Marga menargetkan pada tanggal 7 September 2025, seluruh gerbang tol yang terdampak pada Ruas Tol Dalam Kota sudah dapat dioperasikan kembali secara normal dan diakses oleh pengguna jalan tol.
Untuk mengantisipasi kejadian serupa di masa mendatang, Jasa Marga telah memiliki Prosedur Early Warning System (EWS). Prosedur ini dijalankan dengan bekerja sama dengan berbagai pihak terkait dan melakukan mitigasi risiko untuk mengantisipasi kejadian force majeure. Salah satu langkah mitigasi yang dilakukan adalah mengasuransikan aset gerbang tol milik perusahaan.
Menteri PU, Dody Hanggodo, dalam kunjungannya menyampaikan dukungan terhadap upaya percepatan pemulihan yang dilakukan oleh Jasa Marga. Dody menekankan pentingnya mengutamakan aspek keselamatan dan pemenuhan kesiapan teknis dalam proses pemulihan. Pernyataan ini menjadi penguatan bagi Jasa Marga untuk terus berupaya mempercepat proses pemulihan dengan tetap memperhatikan standar keselamatan dan pelayanan kepada pengguna jalan.
Jasa Marga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk selalu memantau kanal-kanal informasi resmi Jasa Marga untuk mendapatkan informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas. Pengguna jalan tol juga dapat menghubungi One Call Center 24 Jam Jasa Marga di nomor 14080 untuk mendapatkan pelayanan lalu lintas jalan tol. Selain itu, informasi juga dapat diakses melalui akun resmi sosial media X @PTJASAMARGA dan aplikasi Travoy untuk pengguna iOS dan Android.
Pemulihan gerbang tol yang terdampak unjuk rasa merupakan prioritas utama bagi Jasa Marga. Perusahaan menyadari bahwa keberadaan jalan tol sangat penting bagi mobilitas masyarakat dan aktivitas ekonomi di wilayah Jakarta. Oleh karena itu, Jasa Marga berupaya untuk secepat mungkin memulihkan operasional gerbang tol agar dapat kembali melayani pengguna jalan tol dengan optimal.
Selain fokus pada pemulihan gerbang tol yang terdampak, Jasa Marga juga terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada pengguna jalan tol secara keseluruhan. Perusahaan terus melakukan inovasi dan pengembangan di berbagai bidang, mulai dari sistem transaksi, pemeliharaan jalan tol, hingga penyediaan informasi lalu lintas.
Jasa Marga juga активно berkolaborasi dengan berbagai pihak terkait, seperti pemerintah, kepolisian, dan komunitas masyarakat, untuk menciptakan lingkungan jalan tol yang aman, nyaman, dan berkelanjutan. Perusahaan menyadari bahwa dukungan dari berbagai pihak sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut.
Dalam beberapa tahun terakhir, Jasa Marga telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan keamanan jalan tol. Perusahaan telah memasang CCTV di berbagai titik strategis di sepanjang jalan tol, meningkatkan patroli petugas, dan memasang rambu-rambu lalu lintas yang jelas dan mudah dibaca.
Jasa Marga juga активно berupaya untuk mengurangi kemacetan di jalan tol. Perusahaan telah menerapkan sistem ganjil genap di beberapa ruas jalan tol, membangun jalur khusus bus, dan mengembangkan aplikasi mobile yang dapat memberikan informasi实时 mengenai kondisi lalu lintas.
Selain itu, Jasa Marga juga berkomitmen untuk menjaga kelestarian lingkungan di sekitar jalan tol. Perusahaan telah melakukan penanaman pohon di sepanjang jalan tol, membangun drainase yang baik, dan mengelola limbah secara bertanggung jawab.
Jasa Marga menyadari bahwa jalan tol bukan hanya sekadar infrastruktur transportasi, tetapi juga memiliki dampak sosial dan ekonomi yang signifikan. Oleh karena itu, perusahaan berupaya untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat melalui berbagai program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Jasa Marga telah menyelenggarakan berbagai program CSR di bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Perusahaan juga активно mendukung berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan.
Jasa Marga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada pengguna jalan tol dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Perusahaan akan terus berinovasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuan tersebut.
Pemulihan gerbang tol yang terdampak unjuk rasa merupakan salah satu bukti komitmen Jasa Marga untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada pengguna jalan tol. Perusahaan akan terus berupaya untuk memulihkan operasional gerbang tol secara нормальный dan memastikan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan pengguna jalan tol.
Jasa Marga mengapresiasi dukungan dari pemerintah, kepolisian, dan masyarakat dalam proses pemulihan gerbang tol. Perusahaan berharap dukungan ini dapat terus berlanjut agar Jasa Marga dapat terus memberikan pelayanan yang terbaik kepada pengguna jalan tol.
Dengan kerja keras dan kolaborasi dari berbagai pihak, Jasa Marga yakin dapat segera memulihkan operasional gerbang tol yang terdampak dan memberikan pelayanan yang optimal kepada pengguna jalan tol. Perusahaan juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.
Ke depan, Jasa Marga akan terus berupaya untuk mengembangkan infrastruktur jalan tol yang modern, aman, dan berkelanjutan. Perusahaan akan terus berinovasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuan tersebut.
Jasa Marga juga akan terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya keselamatan di jalan tol. Perusahaan akan terus melakukan kampanye keselamatan dan memberikan edukasi kepada pengguna jalan tol.
Dengan upaya-upaya yang berkelanjutan, Jasa Marga berharap dapat menciptakan lingkungan jalan tol yang aman, nyaman, dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat. Perusahaan berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan yang terbaik dan memberikan kontribusi positif kepada pembangunan Indonesia.