Jenazah Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online (ojol) yang menjadi korban tragis dalam insiden terlindas kendaraan taktis (rantis) Brimob, telah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat. Prosesi pemakaman yang berlangsung pada hari Jumat, 29 Agustus 2025, ini dihadiri oleh ratusan pengemudi ojol yang datang untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum. Suasana haru dan duka menyelimuti area pemakaman, mencerminkan kesedihan mendalam yang dirasakan oleh komunitas ojol dan masyarakat luas atas kepergian Affan.
Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa jenazah Affan tiba di TPU Karet Bivak sekitar pukul 10.13 WIB. Ambulans yang membawa jenazah tiba dikawal oleh iring-iringan sepeda motor yang dikendarai oleh rekan-rekan seprofesi Affan. Jenazah kemudian dimakamkan di Blok AA1, Blad 1070, petak 0930. Prosesi pemakaman berlangsung dengan khidmat, dipimpin oleh seorang tokoh agama yang membacakan doa dan memimpin tahlil.
Sebelum dimakamkan, jenazah Affan disemayamkan di rumah duka di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Ratusan pengemudi ojol juga turut mengawal keberangkatan jenazah dari rumah duka menuju TPU Karet Bivak. Solidaritas dan rasa persaudaraan yang kuat di antara para pengemudi ojol terlihat jelas dalam momen-momen tersebut. Mereka bahu-membahu memberikan dukungan kepada keluarga yang ditinggalkan dan mengantarkan jenazah Affan ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Kehadiran Kapolda Metro Jaya, Irjen Asep Edi Suheri, dalam pemakaman Affan Kurniawan menjadi sorotan. Kehadiran Kapolda menunjukkan perhatian dan kepedulian pihak kepolisian terhadap peristiwa tragis ini. Diharapkan, kehadiran Kapolda dapat memberikan rasa keadilan dan kepastian hukum bagi keluarga korban dan masyarakat luas.
Kabar duka atas meninggalnya Affan Kurniawan dengan cepat menyebar di media sosial, khususnya di platform X (dulu Twitter). Ungkapan belasungkawa dan doa untuk almarhum membanjiri linimasa. Banyak netizen yang menyampaikan rasa simpati dan solidaritas kepada keluarga yang ditinggalkan. Tagar #JusticeForAffan dan #RIPAffan menjadi trending topic, menunjukkan betapa besar perhatian publik terhadap kasus ini.
Salah satu akun di X menulis, "Kawan-kawan ojol mengantarkan Alm. Affan Kurniawan ke pemakaman. Al-Fatihah, semoga diampuni segala dosa-dosanya, husnul khotimah untuk Alm. Affan." Ungkapan ini mencerminkan harapan dan doa dari banyak orang agar almarhum Affan diterima di sisi Tuhan dan mendapatkan tempat yang layak di akhirat.
Netizen lain menulis, "Alfatihah Affan. Meninggal dihari baik..InsyaAllah jannah." Doa ini adalah ungkapan keyakinan bahwa Affan meninggal dalam keadaan baik dan akan mendapatkan surga sebagai balasannya. Banyak netizen yang meyakini bahwa Affan adalah seorang pejuang yang berjuang untuk mencari nafkah bagi keluarganya.
Seorang netizen bahkan menulis, "He’s only 21. He fought for his and other Indonesians’ future towards a brighter tomorrow, yet this is all his family received… Surely, Jannah is waiting for a strong fighter like you, Affan. Al-Fatihah…" Ungkapan ini menggambarkan betapa tragisnya nasib Affan yang meninggal di usia muda. Netizen ini meyakini bahwa Affan adalah seorang pejuang yang berjuang untuk masa depan yang lebih baik bagi dirinya dan keluarganya.
Seorang pengemudi ojek online yang mengaku telah 9 tahun berprofesi sebagai pengantar makanan juga ikut menyampaikan kesedihannya. Ia menulis, "9 tahun ambil antar orderan makanan, dihari ini sela2 ngebid mata ini pengen berair aja, beneran ngena nyesek di hati, Alfatiha Affan, Jannah menantimu." Ungkapan ini menunjukkan betapa dekatnya para pengemudi ojol dengan almarhum Affan. Mereka merasakan kesedihan yang mendalam atas kepergian rekan seprofesi mereka.
Netizen lain yang melihat siaran langsung pemakaman Affan juga ikut terharu. Ia menulis, "Lihat live pemakaman alm Affan, terus liat ada satu bapak ojol yang udah cukup berumur tiba-tiba nangis bikin hati gue makin sakit." Ungkapan ini menggambarkan betapa emosionalnya suasana pemakaman Affan. Kesedihan dan duka yang dirasakan oleh keluarga, teman, dan rekan-rekan seprofesi Affan sangat terasa.
Seorang netizen bahkan mengaku menahan tangis di kantor saat mendengar kabar duka tentang Affan. Ia menulis, "Sedih bgt, gue nahan nangis di kantor, btw husnul khotimah untuk Alm. Affan." Ungkapan ini menunjukkan betapa besar dampak dari peristiwa tragis ini terhadap masyarakat luas. Banyak orang yang merasa kehilangan dan bersedih atas kepergian Affan.
Selain ungkapan belasungkawa dan doa, banyak netizen yang juga menyampaikan kritik dan tuntutan keadilan terkait kasus ini. Mereka menuntut agar pihak kepolisian bertanggung jawab atas insiden yang menewaskan Affan. Mereka juga menuntut agar ada transparansi dan akuntabilitas dalam proses penyelidikan kasus ini.
Salah satu akun di X dengan nama @aimluckiest menulis, "Kami, driver ojol, kehilangan saudara kami, Affan Kurniawan (driver Gojek), yang gugur dalam aksi 28 Agustus 2025. Beliau bagian dari keluarga besar ojol Indonesia. Semoga almarhum husnul khotimah, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan." Ungkapan ini menegaskan bahwa Affan adalah bagian dari keluarga besar ojol Indonesia. Kepergiannya adalah kehilangan besar bagi komunitas ojol.
Akun lain dengan nama @lukman_katili juga menulis, "Semoga almarhum husnul khotimah, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan." Ungkapan ini adalah doa dan harapan agar keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.
Kasus meninggalnya Affan Kurniawan menjadi sorotan publik dan memicu berbagai reaksi dari masyarakat. Banyak pihak yang mengecam tindakan aparat kepolisian yang dianggap lalai dan menyebabkan hilangnya nyawa seseorang. Mereka menuntut agar kasus ini diusut tuntas dan para pelaku dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku.
Peristiwa ini juga menjadi momentum bagi refleksi dan evaluasi terhadap kinerja aparat kepolisian. Diharapkan, kejadian serupa tidak terulang lagi di masa depan. Aparat kepolisian harus lebih berhati-hati dan profesional dalam menjalankan tugasnya. Mereka harus mengutamakan keselamatan dan keamanan masyarakat.
Selain itu, kasus ini juga menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya solidaritas dan rasa persaudaraan. Kita harus saling mendukung dan membantu satu sama lain, terutama dalam situasi sulit seperti ini. Kita harus menunjukkan kepedulian dan empati kepada sesama manusia.
Kepergian Affan Kurniawan meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, teman, rekan-rekan seprofesi, dan masyarakat luas. Namun, semangat dan perjuangan Affan akan selalu dikenang. Ia adalah seorang pejuang yang berjuang untuk mencari nafkah bagi keluarganya. Ia adalah seorang pahlawan bagi komunitas ojol.
Semoga almarhum Affan Kurniawan mendapatkan tempat yang layak di sisi Tuhan. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini. Semoga kasus ini menjadi pelajaran bagi kita semua agar lebih berhati-hati dan profesional dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kita.
Kasus ini juga menyoroti kondisi kerja para pengemudi ojek online yang rentan terhadap risiko kecelakaan dan kekerasan. Pemerintah dan perusahaan aplikasi ojek online perlu mengambil langkah-langkah konkret untuk meningkatkan keselamatan dan kesejahteraan para pengemudi ojek online. Mereka harus memberikan pelatihan keselamatan yang memadai, menyediakan perlindungan asuransi, dan memastikan bahwa para pengemudi ojek online mendapatkan upah yang layak.
Selain itu, masyarakat juga perlu lebih menghargai dan menghormati para pengemudi ojek online. Mereka adalah bagian penting dari sistem transportasi perkotaan. Mereka membantu kita untuk bepergian dan mengirim barang dengan mudah dan cepat. Kita harus memperlakukan mereka dengan baik dan memberikan tip yang layak atas jasa mereka.
Kepergian Affan Kurniawan adalah kehilangan bagi kita semua. Mari kita jadikan peristiwa ini sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian kita terhadap keselamatan dan kesejahteraan para pengemudi ojek online. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan adil bagi mereka.
Semoga arwah Affan Kurniawan tenang di alam sana. Semoga kita semua dapat mengambil hikmah dari peristiwa tragis ini. Semoga kita semua dapat menjadi manusia yang lebih baik dan lebih peduli terhadap sesama.