Pelatih berpengalaman, Indra Sjafri, memberikan pandangannya mengenai kunci utama untuk menjadi seorang pesepak bola yang komprehensif dan sukses. Menurutnya, seorang pemain harus mengembangkan empat aspek fundamental secara seimbang dan berkelanjutan. Hal ini diungkapkan dalam acara Move Now Camp Indonesia Edition yang diselenggarakan oleh Allianz di CIBIS Park, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 20 September 2025.
"Empat hal itu adalah skill sepak bola, kecerdasan taktis, fisik, dan mental," tegas Indra Sjafri, menekankan bahwa keempat elemen tersebut saling berkaitan dan tidak bisa dipisahkan dalam upaya mencapai performa puncak.
Lebih lanjut, Indra Sjafri menjelaskan secara mendalam mengenai pentingnya masing-masing aspek tersebut:
1. Skill Sepak Bola:
Aspek ini merujuk pada kemampuan teknis seorang pemain dalam mengolah bola. Ini mencakup penguasaan dasar seperti dribbling, passing, shooting, heading, dan tackling. Seorang pemain dengan skill yang mumpuni akan mampu mengontrol bola dengan baik dalam berbagai situasi, mendistribusikan bola secara akurat kepada rekan satu tim, dan menciptakan peluang mencetak gol. Latihan yang konsisten dan terarah sangat penting untuk meningkatkan skill individu. Pemain perlu melatih berbagai teknik dasar secara berulang-ulang hingga menjadi otomatis dan natural. Selain itu, pemain juga perlu mengembangkan variasi skill seperti umpan-umpan kreatif, dribbling melewati lawan, dan tembakan-tembakan akurat dari berbagai sudut.
2. Kecerdasan Taktis:
Dalam era sepak bola modern yang semakin kompleks, kecerdasan taktis menjadi faktor pembeda antara pemain biasa dan pemain bintang. Kecerdasan taktis adalah kemampuan pemain untuk memahami strategi permainan, membaca pergerakan lawan, dan membuat keputusan yang tepat dalam situasi tertentu. Indra Sjafri menekankan bahwa kecerdasan taktis menjadi fondasi penting karena dinamika permainan sepak bola terus berubah setiap detik. Pemain yang cerdas taktis akan mampu mengantisipasi serangan lawan, memanfaatkan ruang kosong, dan berkontribusi secara efektif dalam membangun serangan tim. Untuk meningkatkan kecerdasan taktis, pemain perlu rajin belajar dan memiliki daya analisis yang tajam. Mereka harus mempelajari berbagai sistem permainan, menganalisis video pertandingan, dan berdiskusi dengan pelatih dan rekan satu tim. "Pemain sepak bola harus cerdas, bahkan lebih cerdas dari hakim," ujar Indra Sjafri, menggambarkan betapa pentingnya kemampuan berpikir cepat dan tepat dalam sepak bola.
3. Fisik:
Kondisi fisik yang prima adalah modal utama bagi seorang pesepak bola profesional. Aspek fisik mencakup kekuatan, kecepatan, kelincahan, daya tahan, dan fleksibilitas. Pemain yang memiliki kondisi fisik yang baik akan mampu bermain dengan intensitas tinggi sepanjang pertandingan, memenangkan duel-duel fisik, dan terhindar dari cedera. Latihan fisik yang terprogram dan terukur sangat penting untuk meningkatkan performa fisik pemain. Program latihan harus disesuaikan dengan posisi pemain dan kebutuhan tim. Selain latihan di lapangan, pemain juga perlu menjaga pola makan dan istirahat yang cukup untuk memaksimalkan pemulihan dan pertumbuhan otot.
4. Mental:
Aspek mental seringkali diabaikan, padahal memiliki peran yang sangat krusial dalam menentukan kesuksesan seorang pemain. Mental yang kuat akan membantu pemain mengatasi tekanan, menghadapi tantangan, dan bangkit dari kegagalan. Aspek mental mencakup kepercayaan diri, motivasi, disiplin, fokus, dan kemampuan mengelola emosi. Pemain yang memiliki mental yang kuat akan mampu bermain dengan tenang dan konsisten, bahkan dalam situasi yang sulit. Untuk membangun mental yang kuat, pemain perlu memiliki tujuan yang jelas, berlatih dengan disiplin, dan mengembangkan sikap positif. Mereka juga perlu belajar mengelola stres dan emosi dengan baik, serta memiliki kemampuan untuk bangkit dari kegagalan.
Selain keempat aspek utama tersebut, Indra Sjafri juga menyoroti pentingnya edukasi proteksi diri, terutama dalam menghadapi dampak negatif media sosial. Menurutnya, banyak pemain muda yang mengalami penurunan motivasi karena tidak memiliki bekal yang cukup dalam menyikapi komentar atau pemberitaan di media sosial. Oleh karena itu, pemain perlu dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan untuk melindungi diri dari dampak negatif media sosial dan menjaga fokus pada tujuan mereka.
Senada dengan Indra Sjafri, legenda sepak bola nasional, Maman Abdurrahman, menyoroti perbedaan tantangan yang dihadapi oleh generasi pemain sepak bola saat ini dibandingkan dengan masa lalu. Jika dulu ia harus menjadi ballboy demi bisa bermain di lapangan, kini para pemain muda justru menghadapi tantangan baru berupa distraksi gawai dan media sosial. Maman mengingatkan bahwa masa emas seorang pesepak bola tidak berlangsung lama. Oleh karena itu, pemain harus mempersiapkan diri sejak dini untuk menghadapi berbagai kemungkinan, termasuk pensiun dini akibat cedera.
"Sepak bola ini tidak lama, bisa kapan saja kita pensiun. Pemain harus mempersiapkan diri sejak dini," kata Maman Abdurrahman, menekankan pentingnya perencanaan karir dan persiapan untuk kehidupan setelah pensiun dari sepak bola.
Maman Abdurrahman juga menekankan pentingnya memiliki asuransi yang baik. Dengan memiliki asuransi yang baik, pemain dapat terlindungi dari risiko cedera yang dapat mengakhiri karir mereka. Asuransi juga dapat memberikan jaminan finansial bagi pemain dan keluarga mereka jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Acara Move Now Camp Indonesia Edition yang digelar oleh Allianz ini merupakan wujud komitmen untuk mendukung perkembangan sepak bola usia muda di Indonesia. Dalam acara ini, 30 anak terpilih berkesempatan mengikuti pelatihan intensif bersama Indra Sjafri dan Maman Abdurrahman. Mereka mendapatkan pelatihan teknik, taktik, fisik, dan mental, serta edukasi mengenai pentingnya proteksi diri.
Alexander Grenz, perwakilan dari Allianz, mengatakan bahwa pihaknya bangga dapat mendukung perkembangan sepak bola di Indonesia. Ia berharap melalui acara ini, para pemain muda dapat termotivasi untuk mengembangkan diri dan meraih impian mereka.
Indra Sjafri sendiri optimistis dengan masa depan sepak bola di Tanah Air. Ia melihat bahwa industri sepak bola di Indonesia semakin berkembang pesat, sehingga profesi sebagai pemain sepak bola menjadi semakin menjanjikan.
"Sepak bola adalah profesi yang menjanjikan, apalagi dengan pesatnya perkembangan industri sepak bola di Indonesia," tutup Indra Sjafri.
Dengan kombinasi skill individu yang mumpuni, kecerdasan taktis yang tinggi, kondisi fisik yang prima, mental yang kuat, dan edukasi proteksi diri yang memadai, para pemain muda Indonesia diharapkan dapat meraih kesuksesan di kancah nasional maupun internasional. Dukungan dari berbagai pihak, seperti Allianz, juga sangat penting dalam menciptakan ekosistem yang kondusif bagi perkembangan sepak bola di Indonesia.
Selain itu, penting bagi para pemain muda untuk memiliki mentor yang tepat. Mentor dapat memberikan bimbingan, dukungan, dan motivasi kepada para pemain muda untuk mencapai potensi maksimal mereka. Mentor juga dapat membantu para pemain muda untuk mengatasi tantangan dan kesulitan yang mereka hadapi dalam perjalanan karir mereka.
Penting juga bagi para pemain muda untuk memiliki jaringan yang luas. Jaringan dapat membantu para pemain muda untuk mendapatkan informasi, peluang, dan dukungan yang mereka butuhkan untuk sukses. Jaringan juga dapat membantu para pemain muda untuk membangun hubungan yang kuat dengan orang-orang di industri sepak bola.
Terakhir, penting bagi para pemain muda untuk memiliki semangat pantang menyerah. Perjalanan menuju kesuksesan tidak selalu mudah. Akan ada banyak tantangan dan kesulitan yang akan dihadapi. Namun, dengan semangat pantang menyerah, para pemain muda akan mampu mengatasi semua tantangan dan kesulitan tersebut dan mencapai impian mereka.
Dengan kerja keras, dedikasi, dan dukungan dari berbagai pihak, para pemain muda Indonesia memiliki potensi besar untuk meraih kesuksesan di dunia sepak bola. Mereka adalah harapan masa depan sepak bola Indonesia.