Kunyit, si rimpang berwarna keemasan, telah lama dikenal sebagai bumbu dapur yang tak hanya memperkaya cita rasa masakan, tetapi juga menyimpan segudang manfaat kesehatan. Lebih dari sekadar pewarna alami dan penambah aroma, kunyit telah menjadi bagian integral dari pengobatan tradisional selama berabad-abad. Salah satu cara populer untuk menikmati manfaat kunyit adalah dengan mengonsumsinya dalam bentuk air kunyit, minuman sederhana namun kaya khasiat.
Air kunyit, yang dibuat dengan mencampurkan bubuk kunyit atau kunyit segar yang diparut ke dalam air hangat, menawarkan cara praktis dan efektif untuk meningkatkan kesehatan secara menyeluruh. Minuman ini diyakini dapat meningkatkan daya tahan tubuh, membantu pencernaan, menjaga kesehatan kulit, dan bahkan mencegah berbagai penyakit kronis. Manfaat-manfaat ini berasal dari kandungan senyawa aktif dalam kunyit, terutama kurkumin, yang memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antikanker yang kuat.
Ahli gizi Vidhi Chawla menjelaskan, "Kunyit dikenal memiliki manfaat medis dan dapat membantu melawan berbagai penyakit. Ia bekerja sebagai detoks alami yang membantu tubuh membuang racun serta menyegarkan kembali tubuh." Pernyataan ini menggarisbawahi peran penting kunyit dalam menjaga kesehatan dan keseimbangan tubuh.
Salah satu manfaat utama air kunyit adalah kemampuannya untuk mendukung penurunan berat badan. Kandungan anti-inflamasi dan antioksidan dalam kunyit dapat membantu meningkatkan metabolisme, mengurangi peradangan, dan membakar lemak. Sebuah penelitian yang dimuat dalam European Review for Medical and Pharmacological Science menemukan bahwa orang dewasa dengan berat badan berlebih yang mengonsumsi suplemen 800 mg mengandung 95 persen kurkumin disertai diet ketat, mengalami penurunan Indeks Massa Tubuh (IMT) hingga 2 persen dalam 30 hari pertama. Angka ini meningkat menjadi 5-6 persen setelah 60 hari, setara dengan kehilangan lebih dari 8 persen lemak tubuh. Hasil penelitian ini menunjukkan potensi kunyit sebagai suplemen alami untuk membantu menurunkan berat badan.
Selain itu, air kunyit juga dapat melancarkan buang air besar. Kunyit dikenal dapat meningkatkan pencernaan dengan cara merangsang produksi empedu di kantung empedu serta enzim pencernaan lainnya. Efek ini membantu mengurangi gejala perut kembung, mempercepat metabolisme, dan memperlancar buang air besar. Metabolisme yang baik juga berkontribusi pada penurunan berat badan. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Gastrointestinal and Liver Diseases menyebutkan, kombinasi kurkumin dengan minyak atsiri adas dapat memperbaiki gejala Irritable Bowel Syndrome (IBS).
Manfaat lain dari air kunyit adalah kemampuannya untuk mencegah penyakit jantung. Penyakit jantung sering kali dipicu oleh tingginya kadar kolesterol serta faktor risiko lain. Kunyit terbukti dapat membantu menurunkan kadar kolesterol sekaligus memperbaiki fungsi lapisan pembuluh darah. Selain itu, kunyit juga berperan dalam mengatur tekanan darah dan mencegah pembekuan darah. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam Advanced Pharmaceutical Bulletin, kunyit dapat menurunkan tekanan darah serta meningkatkan status antioksidan dan anti-inflamasi tubuh.
Air kunyit juga dapat membantu mencegah penyakit Alzheimer. Hingga kini, dunia medis belum menemukan obat untuk menyembuhkan Alzheimer, sehingga pencegahan menjadi sangat penting. Kurkumin dalam kunyit memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat melawan peradangan serta kerusakan oksidatif, dua penyebab utama penyakit ini. Penelitian yang diterbitkan dalam Human and Animal Health menunjukkan bahwa kurkumin membantu mengembalikan kadar BDNF (Brain Derived Neurotrophic Factor), protein yang berperan penting dalam proses belajar dan pembentukan memori.
Selain manfaat-manfaat di atas, air kunyit juga dapat mengurangi peradangan. Segelas air kunyit hangat di malam hari dapat membantu tubuh melawan peradangan. Sifat anti-inflamasi kunyit bermanfaat dalam meredakan gejala radang sendi (rheumatoid arthritis) serta gangguan inflamasi kronis lainnya. Menurut studi dalam Journal of Medicinal Food, air kunyit juga membantu mengurangi nyeri sendi, terutama pada lansia.
Air kunyit juga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan kulit. Kunyit dikenal mampu membersihkan darah dengan membantu tubuh mengeluarkan racun. Kandungan antioksidannya melindungi sel dari kerusakan, mencerahkan kulit, dan memperlambat tanda penuaan. Minuman ini membuat kulit tampak lebih sehat dan bercahaya. Studi dalam Indian Journal of Dermatology, Venereology and Leprology menemukan, kurkumin juga bermanfaat untuk mengatasi masalah pigmentasi kulit.
Tak hanya itu, air kunyit juga dapat meningkatkan imunitas. Air kunyit membantu membangun sistem kekebalan tubuh yang kuat. Kunyit memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, antibakteri, dan antivirus, sehingga menjadikannya salah satu bahan alami populer untuk menjaga daya tahan tubuh. Hal ini didukung oleh penelitian dalam Indian Journal of Molecular Sciences.
Sejak lama, kunyit dikenal mampu membantu penyembuhan dan mengatasi berbagai masalah kesehatan, serta menjadi bagian penting dari rempah dalam masakan India. Menurut Chawla, selain menambahkan satu sendok teh bubuk kunyit ke dalam masakan, air kunyit juga bisa diminum setiap hari untuk mendapatkan manfaat tambahan.
Lantas, kapan waktu terbaik untuk minum air kunyit? Meskipun tidak ada aturan baku, banyak ahli kesehatan merekomendasikan untuk mengonsumsi air kunyit di pagi hari sebelum sarapan atau di malam hari sebelum tidur. Minum air kunyit di pagi hari dapat membantu meningkatkan metabolisme, membersihkan tubuh dari racun, dan memberikan energi untuk memulai hari. Sementara itu, minum air kunyit di malam hari dapat membantu meredakan peradangan, meningkatkan kualitas tidur, dan mempercepat proses pemulihan tubuh.
Chawla menyarankan, "Anda bisa minum segelas air kunyit hangat, dengan satu sendok teh madu untuk menambah rasa, sebelum sarapan atau di malam hari sebelum tidur." Madu tidak hanya memberikan rasa manis alami, tetapi juga memiliki sifat antibakteri dan antioksidan yang dapat meningkatkan manfaat air kunyit.
Untuk membuat air kunyit, Anda dapat menggunakan bubuk kunyit atau kunyit segar. Jika menggunakan bubuk kunyit, cukup larutkan satu sendok teh bubuk kunyit dalam segelas air hangat. Jika menggunakan kunyit segar, parut atau blender sekitar satu ruas jari kunyit segar, lalu campurkan dengan segelas air hangat. Anda juga dapat menambahkan bahan-bahan lain seperti jahe, lemon, atau madu untuk meningkatkan rasa dan manfaat air kunyit.
Penting untuk diingat bahwa meskipun kunyit memiliki banyak manfaat kesehatan, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti sakit perut, mual, atau diare. Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsi air kunyit dalam jumlah sedang, sekitar satu hingga dua gelas per hari.
Selain itu, kunyit dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat-obatan, seperti obat pengencer darah dan obat diabetes. Jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi air kunyit secara teratur.
Air kunyit adalah minuman sehat dan menyegarkan yang menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Dengan mengonsumsi air kunyit secara teratur, Anda dapat meningkatkan daya tahan tubuh, membantu pencernaan, menjaga kesehatan kulit, dan mencegah berbagai penyakit kronis. Jadi, tunggu apa lagi? Mulailah konsumsi air kunyit sekarang dan rasakan manfaatnya bagi kesehatan Anda.
Ditinjau oleh: Mohd. Aldrian, S.Gz, lulusan ilmu gizi Universitas Andalas, saat ini menjadi penulis lepas di detikcom.