Umat Muslim di Denpasar, Badung, Gianyar, dan wilayah sekitarnya, mari persiapkan diri untuk melaksanakan shalat fardhu tepat waktu. Pada hari Jumat, 5 September 2025, Direktorat Jenderal Bimas Islam Kementerian Agama Republik Indonesia telah merilis jadwal imsakiyah yang menjadi pedoman penting dalam menjalankan ibadah sehari-hari. Jadwal ini mencakup waktu-waktu penting seperti imsak, Subuh, Zuhur, Asar, Maghrib, dan Isya, yang sangat krusial bagi umat Islam untuk menunaikan kewajibannya.
Mengetahui dan memahami jadwal shalat bukan hanya sekadar informasi, tetapi juga merupakan panggilan untuk meningkatkan kualitas spiritualitas kita. Dengan mengetahui waktu-waktu shalat, kita dapat mengatur aktivitas harian dengan lebih baik, menyisihkan waktu untuk beribadah, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Jadwal shalat adalah kompas yang menuntun kita dalam mengarungi kehidupan dunia, mengingatkan kita akan tujuan utama kita sebagai hamba Allah.
Berikut adalah rincian jadwal shalat untuk Denpasar, Badung, dan Gianyar pada hari Jumat, 5 September 2025, yang disusun berdasarkan data resmi dari Direktorat Jenderal Bimas Islam Kementerian Agama:
Jadwal Salat Denpasar, Jumat, 5 September 2025 (Waktu Indonesia Tengah – WITA)
- Subuh: 05:03 WITA
- Zuhur: 12:21 WITA
- Asar: 15:39 WITA
- Maghrib: 18:20 WITA
- Isya: 19:29 WITA

Jadwal Salat Badung, Jumat, 5 September 2025 (Waktu Indonesia Tengah – WITA)
- Subuh: 05:03 WITA
- Zuhur: 12:22 WITA
- Asar: 15:40 WITA
- Maghrib: 18:20 WITA
- Isya: 19:30 WITA
Jadwal Salat Gianyar, Jumat, 5 September 2025 (Waktu Indonesia Tengah – WITA)
- Subuh: 05:03 WITA
- Zuhur: 12:21 WITA
- Asar: 15:39 WITA
- Maghrib: 18:20 WITA
- Isya: 19:29 WITA
Selain jadwal shalat, penting bagi kita untuk memahami dan menghafal niat shalat lima waktu. Niat adalah fondasi dari setiap ibadah, yang membedakan antara aktivitas biasa dengan ibadah yang bernilai di sisi Allah SWT. Berikut adalah bacaan niat shalat lima waktu lengkap dengan tulisan Arab dan terjemahannya:
1. Niat Salat Subuh
- Arab: أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا/إِمَامًا للهِ تَعَالَى
- Latin: Ushalli fardhol subhi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa-an ma’muman/imaaman lillahi ta’ala
- Terjemahan: "Aku berniat shalat fardhu Subuh dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum/imam karena Allah Ta’ala."
2. Niat Salat Zuhur
- Arab: أُصَلِّى فَرْضَ الظُّهْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا/إِمَامًا للهِ تَعَالَى
- Latin: Ushalli fardhol dzuhri arba’a raka’atin mustaqbilal qiblati adaa-an ma’muman/imaaman lillahi ta’ala
- Terjemahan: "Aku berniat shalat fardhu Zuhur empat rakaat menghadap kiblat sebagai makmum/imam karena Allah Ta’ala."
3. Niat Salat Asar
- Arab: أُصَلِّى فَرْضَ الْعَصْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا/إِمَامًا للهِ تَعَالَى
- Latin: Ushalli fardhol ashri arba’a raka’atin mustaqbilal qiblati adaa-an ma’muman/imaaman lillahi ta’ala
- Terjemahan: "Aku berniat shalat fardhu Ashar empat rakaat menghadap kiblat sebagai makmum/imam karena Allah Ta’ala."
4. Niat Salat Maghrib
- Arab: أُصَلِّى فَرْضَ الْمَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا/إِمَامًا للهِ تَعَالَى
- Latin: Ushalli fardhol maghribi tsalasa raka’atin mustaqbilal qiblati adaa-an ma’muman/imaaman lillahi ta’ala
- Terjemahan: "Aku berniat shalat fardhu Maghrib tiga rakaat menghadap kiblat sebagai makmum/imam karena Allah Ta’ala."
5. Niat Salat Isya
- Arab: أُصَلِّى فَرْضَ الْعِشَاءِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا/إِمَامًا للهِ تَعَالَى
- Latin: Ushalli fardhol ‘isya’i arba’a raka’atin mustaqbilal qiblati adaa-an ma’muman/imaaman lillahi ta’ala
- Terjemahan: "Aku berniat shalat fardhu Isya empat rakaat menghadap kiblat sebagai makmum/imam karena Allah Ta’ala."
Catatan Penting:
- Jika Anda shalat sendirian (munfarid), gunakan lafal "adaa-an" dalam niat.
- Jika Anda menjadi makmum dalam shalat berjamaah, gunakan lafal "ma’muman" dalam niat.
- Jika Anda menjadi imam dalam shalat berjamaah, gunakan lafal "imaaman" dalam niat.
Selain menunaikan shalat fardhu, kita juga dianjurkan untuk memperbanyak amalan-amalan sunnah lainnya, seperti membaca Al-Qur’an, berdzikir, bersedekah, dan melakukan perbuatan baik lainnya. Amalan-amalan sunnah ini dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT, serta memberikan keberkahan dalam hidup kita.
Di era modern ini, dengan kemudahan akses informasi dan teknologi, tidak ada alasan bagi kita untuk lalai dalam menjalankan ibadah. Manfaatkanlah berbagai aplikasi dan platform digital yang menyediakan informasi jadwal shalat, arah kiblat, dan berbagai materi keislaman lainnya. Jadikan teknologi sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Mari kita jadikan shalat sebagai tiang agama dalam kehidupan kita. Dengan mendirikan shalat, kita telah menegakkan agama Islam dalam diri kita. Shalat adalah sarana komunikasi langsung antara kita dengan Allah SWT, tempat kita mencurahkan segala keluh kesah, memohon ampunan, dan meminta pertolongan.
Semoga informasi mengenai jadwal shalat Denpasar, Badung, dan Gianyar pada hari Jumat, 5 September 2025 ini bermanfaat bagi kita semua. Mari kita tingkatkan kualitas ibadah kita, perbaiki diri, dan senantiasa berusaha untuk menjadi hamba Allah yang lebih baik setiap harinya. Jangan lupa untuk selalu memeriksa pembaruan jadwal shalat secara berkala, karena waktu shalat dapat berubah seiring dengan perubahan musim dan posisi matahari. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kita kemudahan dan kekuatan untuk menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Aamiin ya rabbal ‘alamin.
Selain itu, penting juga untuk diingat bahwa shalat bukan hanya sekadar ritual формальное, tetapi juga merupakan manifestasi dari keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Shalat yang khusyuk dan berkualitas akan membawa dampak positif dalam kehidupan kita sehari-hari, membentuk karakter yang mulia, dan menjauhkan kita dari perbuatan-perbuatan dosa.
Mari kita manfaatkan hari Jumat sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas ibadah kita, khususnya shalat. Perbanyaklah membaca Al-Qur’an, bersedekah, dan melakukan amalan-amalan sunnah lainnya. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita dan memberikan kita keberkahan dalam hidup.
Terakhir, jangan lupa untuk selalu berdoa kepada Allah SWT agar diberikan kekuatan dan kemudahan dalam menjalankan ibadah shalat. Berdoalah agar kita senantiasa istiqomah dalam menjalankan perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Semoga Allah SWT mengampuni dosa-dosa kita dan memasukkan kita ke dalam surga-Nya. Aamiin.