Kata Ketum PSSI soal Mees Hilgers Batal Bela Timnas Indonesia Bulan Ini

  • Maskobus
  • Sep 04, 2025

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan tanggapannya terkait batalnya Mees Hilgers membela Timnas Indonesia dalam ajang FIFA Matchday yang akan digelar pada bulan September ini. Pembatalan tersebut disebabkan oleh proses perpindahan klub yang sedang dijalani oleh pemain bertahan berusia 23 tahun tersebut.

Mees Hilgers, yang namanya termasuk dalam daftar 27 pemain yang dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia, dipersiapkan untuk menghadapi pertandingan uji coba melawan Taiwan dan Lebanon pada tanggal 5 dan 9 September 2025 di Surabaya, Jawa Timur. Namun, karena adanya urusan perpindahan klub yang mendesak, Mees tidak dapat memenuhi panggilan tersebut. Situasi ini semakin diperparah dengan fakta bahwa saat ini merupakan hari-hari terakhir dari jendela transfer pemain di sebagian besar liga-liga top Eropa.

"Tentu saja, kita harus proaktif dan suportif terhadap pemain. Sepertinya ada transfer yang tidak terjadi," ujar Erick Thohir kepada awak media pada hari Rabu, 3 September 2025.

"Mungkin ada kendala administrasi terkait dengan klubnya. Kita harus memberikan kesempatan kepadanya. Bagaimanapun juga, pilihan pemain ini, apakah bermain di liga kita atau bermain di luar negeri, tentu kita harus dukung karena ini bagian dari konsolidasi," tambahnya.

Ketidakhadiran Mees Hilgers pada FIFA Matchday bulan September ini bukanlah yang pertama kalinya. Sebelumnya, pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini juga pernah absen membela Timnas Indonesia pada FIFA Matchday bulan Oktober 2024 dan Maret 2025.

Kata Ketum PSSI soal Mees Hilgers Batal Bela Timnas Indonesia Bulan Ini

Mees sebenarnya sempat tampil saat Timnas Indonesia bertandang ke markas Australia pada tanggal 20 Maret 2025. Pada pertandingan tersebut, ia diturunkan sebagai starter, namun harus ditarik keluar pada menit ke-60 karena mengalami cedera pangkal paha.

Akibat cedera tersebut, Mees juga absen dalam sesi latihan persiapan Timnas Indonesia untuk menghadapi Bahrain dalam periode FIFA Matchday yang sama. Pada akhirnya, PSSI memutuskan untuk memulangkan Hilgers ke Belanda untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

Sebelumnya, Mees juga pernah mengalami cedera yang membuatnya hanya bermain selama 45 menit saat Garuda dijamu oleh China pada tanggal 15 Oktober 2024. Setelah itu, ia kembali tampil bersama klubnya, FC Twente, dalam pertandingan melawan Lazio di ajang Europa League, hanya 10 hari kemudian.

Rentetan kejadian ini memicu spekulasi dan tuduhan bahwa Mees Hilgers sengaja berpura-pura cedera agar dapat kembali memperkuat FC Twente. Namun, tuduhan tersebut dibantah oleh pihak Rumah Sakit Mitra Keluarga (Mitra PSSI), yang menyatakan bahwa mereka tidak pernah membocorkan informasi pasien kepada pihak luar.

Absennya Mees Hilgers dari skuad Timnas Indonesia pada FIFA Matchday bulan September ini tentu menjadi kerugian bagi tim Garuda. Pasalnya, pemain yang memiliki darah keturunan Indonesia dari sang ibu ini, diharapkan dapat memperkokoh lini belakang Timnas Indonesia.

Namun, PSSI dan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, harus segera mencari solusi untuk mengatasi masalah ini. Masih ada pemain-pemain lain yang memiliki kualitas yang tidak kalah baiknya dan siap untuk menggantikan peran Mees Hilgers di lini belakang Timnas Indonesia.

Selain itu, PSSI juga perlu menjalin komunikasi yang lebih intensif dengan para pemain keturunan Indonesia yang bermain di luar negeri. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa mereka selalu siap dan bersedia untuk membela Timnas Indonesia kapanpun dibutuhkan.

Erick Thohir juga menekankan pentingnya dukungan dari seluruh pihak terhadap para pemain Timnas Indonesia, baik yang bermain di dalam negeri maupun di luar negeri. Dukungan ini sangat penting untuk meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri para pemain, sehingga mereka dapat memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara.

"Kita harus memberikan dukungan penuh kepada para pemain Timnas Indonesia. Mereka adalah aset bangsa yang harus kita jaga dan kita kembangkan," kata Erick Thohir.

PSSI juga terus berupaya untuk meningkatkan kualitas kompetisi sepak bola di Indonesia. Hal ini dilakukan agar semakin banyak pemain-pemain muda potensial yang muncul dan dapat memperkuat Timnas Indonesia di masa depan.

"Kita ingin menciptakan ekosistem sepak bola yang sehat dan kompetitif di Indonesia. Dengan begitu, kita akan memiliki banyak pemain-pemain berkualitas yang siap untuk bersaing di level internasional," ujar Erick Thohir.

Sementara itu, terkait dengan persiapan Timnas Indonesia untuk menghadapi Taiwan dan Lebanon, Shin Tae-yong mengaku telah menyiapkan strategi khusus untuk meraih kemenangan dalam kedua pertandingan tersebut. Ia juga berharap agar para pemain dapat bermain dengan semangat juang yang tinggi dan memberikan yang terbaik bagi Timnas Indonesia.

"Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk meraih kemenangan dalam pertandingan melawan Taiwan dan Lebanon. Kami ingin memberikan kebanggaan kepada seluruh masyarakat Indonesia," kata Shin Tae-yong.

Pertandingan melawan Taiwan dan Lebanon merupakan bagian dari persiapan Timnas Indonesia untuk menghadapi berbagai turnamen internasional di masa depan, termasuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Asia 2027. Oleh karena itu, PSSI berharap agar Timnas Indonesia dapat meraih hasil yang positif dalam kedua pertandingan tersebut.

Selain itu, PSSI juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk memberikan dukungan penuh kepada Timnas Indonesia. Dukungan ini sangat penting untuk meningkatkan semangat juang para pemain dan memberikan motivasi kepada mereka untuk meraih kemenangan.

"Kami mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk memberikan dukungan kepada Timnas Indonesia. Mari kita bersama-sama mendukung Timnas Indonesia agar dapat meraih prestasi yang membanggakan," kata Erick Thohir.

Dengan dukungan dari seluruh pihak, PSSI yakin bahwa Timnas Indonesia akan mampu meraih prestasi yang lebih baik di masa depan. PSSI juga berharap agar sepak bola Indonesia dapat terus berkembang dan menjadi kebanggaan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

💬 Tinggalkan Komentar dengan Facebook

Related Post :