Microsoft Rilis Cloud Apps di Windows 365: Akses Aplikasi Lebih Fleksibel dan Efisien

  • Maskobus
  • Sep 18, 2025

Microsoft kembali berinovasi dalam layanan Windows 365 dengan merilis fitur Cloud Apps, sebuah terobosan yang menjanjikan penyederhanaan infrastruktur desktop virtual (VDI) dan pengurangan beban administratif bagi organisasi. Fitur ini memungkinkan pelanggan mengakses aplikasi individual seperti Outlook, Word, OneDrive, Edge, dan PowerPoint langsung dari cloud, tanpa perlu memprovisioning Cloud PC secara penuh. Dengan kata lain, pengguna kini dapat menikmati aplikasi-aplikasi penting Microsoft 365 tanpa harus menjalankan seluruh sistem operasi Windows di cloud.

Windows 365, yang selama ini dikenal sebagai solusi virtualisasi PC berbasis cloud yang mendukung kebutuhan kerja jarak jauh dan hybrid, kini menawarkan opsi yang lebih fleksibel dan efisien dengan hadirnya Cloud Apps. Langkah ini sangat relevan bagi organisasi yang hanya membutuhkan akses ke aplikasi tertentu, bukan seluruh desktop virtual. Fitur ini telah melalui uji coba privat sejak Juni 2025 dan kini tersedia dalam tahap public preview, memungkinkan organisasi untuk menjajalnya dan memberikan masukan kepada Microsoft.

Lisensi Frontline Cloud PCs: Shared Mode untuk Efisiensi Maksimal

Cloud Apps berjalan di atas lisensi Frontline Cloud PCs dalam shared mode. Model ini memungkinkan satu Cloud PC diakses oleh jumlah pengguna yang tidak terbatas, selama hanya satu sesi aktif dalam satu waktu. Ini berarti, banyak pengguna dapat bergantian menggunakan aplikasi yang tersedia, tetapi hanya satu pengguna yang dapat aktif dalam satu waktu. Model shared mode ini sangat cocok untuk pekerja shift atau task-based, di mana pengguna hanya memerlukan akses ke aplikasi tertentu selama jam kerja mereka.

Sebagai contoh, bayangkan sebuah tim customer service yang bekerja secara bergantian selama 24 jam. Dengan Cloud Apps, setiap anggota tim dapat mengakses aplikasi yang mereka butuhkan, seperti Outlook dan Microsoft Teams, tanpa harus memiliki Cloud PC khusus. Ketika satu anggota tim selesai bekerja, anggota tim berikutnya dapat langsung masuk dan melanjutkan pekerjaan mereka.

Microsoft Rilis Cloud Apps di Windows 365: Akses Aplikasi Lebih Fleksibel dan Efisien

Akses ke Cloud Apps juga dimudahkan melalui Windows App. Saat pelanggan membuka halaman Apps, sistem akan secara otomatis memfilter pilihan ke Windows 365 Cloud Apps, sehingga proses provisioning menjadi jauh lebih praktis. Pengguna tidak perlu lagi mencari aplikasi yang mereka butuhkan di antara berbagai pilihan, tetapi langsung disajikan dengan aplikasi yang relevan.

Intune: Pusat Kontrol untuk Deployment Aplikasi

Microsoft berencana menjadikan Intune sebagai single pane of glass untuk deployment aplikasi. Ini berarti, aplikasi yang dikelola melalui Intune nantinya dapat dipublikasikan sebagai Cloud Apps, memperluas fleksibilitas dan kontrol bagi tim IT. Dengan integrasi Intune, tim IT dapat dengan mudah mengelola dan mendistribusikan aplikasi kepada pengguna, serta memastikan bahwa aplikasi tersebut selalu terbarui dan aman.

Sebagai contoh, tim IT dapat menggunakan Intune untuk menginstal dan mengkonfigurasi aplikasi Microsoft 365 pada Cloud Apps, serta menerapkan kebijakan keamanan untuk melindungi data perusahaan. Ketika ada pembaruan aplikasi, tim IT dapat dengan mudah mendorong pembaruan tersebut ke semua pengguna Cloud Apps melalui Intune.

Siapa Target Pengguna Cloud Apps?

Fitur Cloud Apps di Windows 365 ditujukan untuk organisasi yang ingin memberikan akses aplikasi seperti Outlook, Word, OneDrive, Edge, dan PowerPoint kepada pekerja tanpa harus memprovisioning Cloud PC penuh. Ini sangat ideal untuk task-based dan shift-based workers yang hanya membutuhkan aplikasi tertentu dalam sesi kerja terbatas. Cloud Apps juga cocok untuk organisasi dengan anggaran terbatas yang ingin mengurangi biaya infrastruktur IT.

Secara umum, dengan dukungan lisensi Frontline Cloud PCs dalam shared mode, satu Cloud PC dapat digunakan oleh banyak pengguna secara bergantian selama hanya satu sesi aktif. Ini menjadikannya solusi efisien bagi lingkungan kerja shifting seperti customer service, tim NOC (Network Operations Center), atau tim operasional lapangan yang bekerja 24/7.

Selain itu, fitur ini juga menguntungkan tim IT karena menyederhanakan proses deployment aplikasi melalui Windows App dan rencana integrasi dengan Intune sebagai Control Center, sekaligus mengurangi overhead administratif dan kompleksitas pengelolaan image desktop tradisional. Tim IT dapat fokus pada tugas-tugas yang lebih strategis, seperti perencanaan dan pengembangan infrastruktur IT.

Manfaat Utama Cloud Apps

Berikut adalah beberapa manfaat utama dari Cloud Apps:

  • Fleksibilitas: Pengguna dapat mengakses aplikasi yang mereka butuhkan dari mana saja, kapan saja, dan dari perangkat apa saja.
  • Efisiensi: Organisasi dapat mengurangi biaya infrastruktur IT dengan hanya memprovisioning aplikasi yang dibutuhkan pengguna.
  • Kemudahan pengelolaan: Tim IT dapat dengan mudah mengelola dan mendistribusikan aplikasi melalui Intune.
  • Keamanan: Cloud Apps menawarkan tingkat keamanan yang sama dengan Cloud PC penuh.
  • Skalabilitas: Cloud Apps dapat dengan mudah diskalakan untuk memenuhi kebutuhan organisasi yang berkembang.

Contoh Penggunaan Cloud Apps

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan Cloud Apps:

  • Sebuah perusahaan ritel dapat menggunakan Cloud Apps untuk memberikan akses ke aplikasi point-of-sale (POS) kepada karyawan toko.
  • Sebuah rumah sakit dapat menggunakan Cloud Apps untuk memberikan akses ke aplikasi rekam medis elektronik (EMR) kepada dokter dan perawat.
  • Sebuah perusahaan manufaktur dapat menggunakan Cloud Apps untuk memberikan akses ke aplikasi desain dan teknik kepada insinyur.
  • Sebuah lembaga keuangan dapat menggunakan Cloud Apps untuk memberikan akses ke aplikasi perbankan online kepada staf customer service.

Kesimpulan

Microsoft Cloud Apps di Windows 365 adalah solusi inovatif yang menawarkan fleksibilitas, efisiensi, dan kemudahan pengelolaan bagi organisasi yang ingin memberikan akses aplikasi kepada pekerja mereka. Dengan dukungan lisensi Frontline Cloud PCs dalam shared mode, Cloud Apps sangat cocok untuk task-based dan shift-based workers yang hanya membutuhkan aplikasi tertentu dalam sesi kerja terbatas. Fitur ini juga menguntungkan tim IT karena menyederhanakan proses deployment aplikasi dan mengurangi overhead administratif.

Integrasi dengan Intune sebagai pusat kontrol deployment aplikasi semakin memperkuat posisi Cloud Apps sebagai solusi yang komprehensif dan mudah digunakan. Organisasi dapat memanfaatkan Cloud Apps untuk mengurangi biaya infrastruktur IT, meningkatkan produktivitas karyawan, dan meningkatkan keamanan data perusahaan.

Dengan terus berinovasi dan menambahkan fitur-fitur baru, Microsoft berkomitmen untuk menjadikan Windows 365 sebagai platform virtualisasi desktop yang terbaik di kelasnya. Cloud Apps adalah bukti nyata dari komitmen ini, dan diharapkan dapat membantu organisasi di seluruh dunia untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas mereka.

Microsoft terus berupaya untuk menyempurnakan Cloud Apps berdasarkan umpan balik dari pengguna. Diharapkan, fitur ini akan terus berkembang dan menjadi solusi yang semakin relevan bagi kebutuhan organisasi di masa depan. Jika Anda tertarik untuk mencoba Cloud Apps, Anda dapat mendaftar untuk program public preview dan memberikan masukan Anda kepada Microsoft.

Cloud Apps merupakan langkah maju yang signifikan dalam evolusi Windows 365, dan menjanjikan masa depan yang lebih fleksibel dan efisien bagi komputasi awan.

💬 Tinggalkan Komentar dengan Facebook

Related Post :