Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secara tegas menyatakan komitmennya dalam memberantas aktivitas keuangan ilegal di Indonesia. Sepanjang tahun 2025, OJK telah memblokir sebanyak 1.840 entitas ilegal yang beroperasi tanpa izin dan berpotensi merugikan masyarakat. Tindakan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk melindungi konsumen dan menjaga stabilitas sistem keuangan. Dari ribuan entitas yang diblokir, sebagian besar merupakan platform pinjaman online (pinjol) ilegal, yang kerap menawarkan pinjaman dengan bunga tinggi dan praktik penagihan yang tidak etis. Selain pinjol ilegal, OJK juga menindak tegas investasi ilegal yang menjanjikan keuntungan tidak realistis dengan risiko tinggi.
Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi OJK, M. Ismail Riyadi, menjelaskan bahwa pemblokiran ini dilakukan setelah melalui proses verifikasi dan investigasi yang cermat. OJK menerima ribuan pengaduan dari masyarakat terkait aktivitas pinjol dan investasi ilegal. Pengaduan ini menjadi dasar bagi OJK untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut dan mengambil tindakan tegas terhadap entitas yang terbukti melanggar ketentuan.
"Sebelum melakukan pemblokiran, pihak kami telah terlebih dahulu menerima 11.653 pengaduan mengenai pinjaman online ilegal dan 2.981 pengaduan terkait investasi ilegal," kata Ismail Riyadi. Jumlah pengaduan yang signifikan ini menunjukkan bahwa aktivitas pinjol dan investasi ilegal masih marak terjadi di masyarakat, dan OJK terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan risiko yang terkait dengan aktivitas tersebut.
Kepala OJK Sulutgomalut, Robert Sianipar, menambahkan bahwa selain tindakan represif berupa pemblokiran, OJK juga gencar melakukan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya literasi keuangan. Edukasi ini bertujuan untuk membekali masyarakat dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk membuat keputusan keuangan yang cerdas dan terhindar dari praktik keuangan ilegal.
"Kami bukan hanya mengambil tindakan tegas berupa pemblokiran, melainkan juga terus berupaya memberikan edukasi kepada masyarakat. Menurutnya, edukasi tersebut masih menjadi kunci penting untuk meningkatkan pemahaman dan inklusivitas ekonomi digital," ujar Robert Sianipar. OJK menyadari bahwa pencegahan adalah kunci utama dalam memberantas aktivitas keuangan ilegal. Dengan meningkatkan literasi keuangan masyarakat, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan tidak mudah tergiur dengan tawaran-tawaran yang tidak masuk akal.
Robert Sianipar juga menyampaikan data mengenai tingkat literasi dan inklusi keuangan di Indonesia. "Survei terakhir, literasi kita 66,46 persen dan inklusi 80,51 persen. Kita pastikan terus berupaya meningkatkan awareness masyarakat, baik melalui sekolah maupun memanfaatkan platform digital," kata Robert Sianipar. Data ini menunjukkan bahwa masih ada ruang untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat, terutama di kalangan masyarakat yang belum terjangkau oleh layanan keuangan formal.
OJK terus berupaya untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat melalui berbagai program dan kegiatan. Program-program ini meliputi edukasi keuangan di sekolah-sekolah, pelatihan keuangan untuk masyarakat umum, dan kampanye literasi keuangan melalui media massa dan media sosial. OJK juga bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti lembaga keuangan, organisasi masyarakat, dan pemerintah daerah, untuk memperluas jangkauan program literasi keuangan.
Pemblokiran ribuan entitas ilegal oleh OJK sepanjang tahun 2025 merupakan bukti nyata komitmen OJK dalam melindungi masyarakat dari praktik keuangan yang merugikan. Namun, upaya ini tidak akan berhasil tanpa dukungan dari masyarakat. OJK mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan waspada terhadap tawaran-tawaran pinjaman atau investasi yang tidak masuk akal. Masyarakat juga diimbau untuk selalu memeriksa legalitas suatu lembaga keuangan sebelum melakukan transaksi keuangan.
OJK menyediakan berbagai saluran informasi dan pengaduan bagi masyarakat yang ingin mengetahui informasi lebih lanjut mengenai legalitas suatu lembaga keuangan atau ingin melaporkan aktivitas keuangan ilegal. Masyarakat dapat menghubungi OJK melalui call center 157, website OJK, atau kantor OJK terdekat.
Selain itu, OJK juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah tergiur dengan iming-iming keuntungan yang besar dalam waktu singkat. Investasi yang legal dan aman biasanya memberikan keuntungan yang wajar dan sesuai dengan risiko yang diambil. Masyarakat juga diimbau untuk tidak meminjam uang dari pinjol ilegal, karena pinjol ilegal biasanya mengenakan bunga yang sangat tinggi dan melakukan praktik penagihan yang tidak etis.
OJK juga terus berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk menindak tegas para pelaku aktivitas keuangan ilegal. OJK berharap dengan tindakan tegas ini, para pelaku aktivitas keuangan ilegal akan jera dan tidak lagi melakukan praktik yang merugikan masyarakat.
Keberhasilan OJK dalam memberantas aktivitas keuangan ilegal tidak hanya bergantung pada tindakan represif dan edukasi, tetapi juga pada partisipasi aktif dari masyarakat. Masyarakat diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang aktif dalam memerangi aktivitas keuangan ilegal di lingkungan sekitarnya. Dengan bersama-sama, kita dapat menciptakan sistem keuangan yang sehat, aman, dan terpercaya.
Dalam menghadapi era digital yang semakin berkembang, OJK terus beradaptasi dan mengembangkan strategi baru untuk memberantas aktivitas keuangan ilegal. OJK memanfaatkan teknologi informasi untuk memantau aktivitas keuangan ilegal di dunia maya dan mengambil tindakan yang cepat dan tepat. OJK juga bekerja sama dengan perusahaan teknologi untuk mengembangkan solusi yang dapat membantu masyarakat mengidentifikasi dan menghindari aktivitas keuangan ilegal.
OJK menyadari bahwa tantangan dalam memberantas aktivitas keuangan ilegal semakin kompleks dan beragam. Oleh karena itu, OJK terus meningkatkan kapasitas dan kompetensi sumber daya manusia untuk menghadapi tantangan tersebut. OJK juga menjalin kerja sama dengan lembaga keuangan internasional dan regulator keuangan dari negara lain untuk bertukar informasi dan pengalaman dalam memberantas aktivitas keuangan ilegal.
OJK berkomitmen untuk terus meningkatkan efektivitas pengawasan dan penegakan hukum terhadap aktivitas keuangan ilegal. OJK akan terus mengembangkan regulasi yang lebih ketat dan efektif untuk mencegah dan memberantas aktivitas keuangan ilegal. OJK juga akan terus meningkatkan koordinasi dengan aparat penegak hukum dan lembaga terkait lainnya untuk memastikan bahwa para pelaku aktivitas keuangan ilegal dapat ditindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku.
OJK mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama memerangi aktivitas keuangan ilegal. Dengan meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan terhadap risiko keuangan ilegal, serta melaporkan aktivitas keuangan ilegal yang diketahui, kita dapat melindungi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat dari kerugian yang disebabkan oleh aktivitas keuangan ilegal.
OJK akan terus berupaya untuk menciptakan sistem keuangan yang inklusif, stabil, dan berkelanjutan. OJK percaya bahwa dengan sistem keuangan yang sehat dan terpercaya, kita dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
OJK juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menggunakan layanan keuangan dari lembaga keuangan yang terdaftar dan diawasi oleh OJK. Daftar lembaga keuangan yang terdaftar dan diawasi oleh OJK dapat dilihat di website OJK. Dengan menggunakan layanan keuangan dari lembaga keuangan yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, masyarakat dapat merasa lebih aman dan terlindungi.
OJK juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan pengaduan yang disediakan oleh OJK jika merasa dirugikan oleh lembaga keuangan. OJK akan menindaklanjuti setiap pengaduan yang diterima dan berupaya untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh masyarakat.
OJK berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan pengawasan terhadap lembaga keuangan. OJK akan terus berupaya untuk menciptakan sistem keuangan yang adil, transparan, dan akuntabel.
OJK berharap dengan upaya yang terus-menerus dilakukan, aktivitas keuangan ilegal dapat diberantas dan masyarakat dapat terhindar dari kerugian yang disebabkan oleh aktivitas tersebut.
OJK juga menghimbau kepada media massa untuk turut serta dalam mengedukasi masyarakat mengenai risiko aktivitas keuangan ilegal dan cara menghindarinya. Media massa memiliki peran penting dalam menyebarkan informasi yang akurat dan terpercaya kepada masyarakat.
OJK mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung upaya OJK dalam memberantas aktivitas keuangan ilegal. OJK berharap dukungan ini dapat terus berlanjut di masa depan.
OJK akan terus berupaya untuk mewujudkan sistem keuangan yang sehat, aman, dan terpercaya bagi seluruh masyarakat Indonesia.
OJK menyadari bahwa masih banyak tantangan yang harus dihadapi dalam memberantas aktivitas keuangan ilegal. Namun, OJK optimis bahwa dengan kerja keras dan kerja sama dari semua pihak, tantangan-tantangan ini dapat diatasi.
OJK mengajak seluruh masyarakat untuk menjadi bagian dari solusi dalam memberantas aktivitas keuangan ilegal. Bersama-sama, kita dapat menciptakan Indonesia yang lebih baik.
OJK berkomitmen untuk terus melindungi kepentingan konsumen dan menjaga stabilitas sistem keuangan.
OJK akan terus berinovasi dan beradaptasi untuk menghadapi tantangan di era digital.
OJK akan terus berupaya untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat.
OJK akan terus berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk menindak tegas para pelaku aktivitas keuangan ilegal.
OJK akan terus bekerja keras untuk mewujudkan sistem keuangan yang inklusif, stabil, dan berkelanjutan.