Kabar mengejutkan datang dari Liga Super Malaysia! Ramadhan Sananta, penyerang Timnas Indonesia yang kini merumput di negeri jiran, berpotensi besar bermain satu tim dengan salah satu pesepak bola terkaya di dunia, Faiq Bolkiah, pada putaran kedua Liga Super Malaysia musim 2025/2026.
Spekulasi mengenai kepindahan Faiq Bolkiah, yang saat ini bermain di Liga Thailand, ke DPMM FC semakin santer terdengar di media-media Malaysia. Klub yang berbasis di Brunei Darussalam itu dikabarkan sangat tertarik untuk memboyong pemain yang memiliki darah bangsawan tersebut.
Media asal Malaysia, Berita Harian, melaporkan bahwa DPMM FC berencana untuk memproses transfer Faiq Bolkiah pada bursa transfer paruh musim Liga Super Malaysia 2025/2026 yang akan dibuka pada Januari 2026. Ketertarikan DPMM FC ini tentu bukan tanpa alasan. Selain kualitas yang dimiliki Faiq Bolkiah, kehadirannya diyakini akan meningkatkan daya tarik liga dan mendongkrak popularitas klub.
"Pemain terkaya di dunia, Faiq Bolkiah, tampaknya bakal melebarkan sayapnya di Liga Malaysia musim ini. Ini selepas DPMM FC menyatakan minat untuk mendapatkan jasa pemain berusia 27 tahun itu," tulis Berita Harian dalam laporannya. Pernyataan ini semakin menguatkan indikasi bahwa transfer Faiq Bolkiah ke DPMM FC bukan sekadar isapan jempol belaka.
DPMM FC dalam Masa Pembangunan Tim
DPMM FC sendiri sedang dalam masa pembangunan tim yang serius. Klub berjuluk The Wasps ini berambisi untuk menjadi salah satu kekuatan utama di Liga Super Malaysia. Kedatangan Ramadhan Sananta pada awal musim ini menjadi bukti keseriusan DPMM FC dalam meningkatkan kualitas skuad.
Sananta, yang dikenal dengan kemampuan mencetak golnya yang mematikan, diharapkan dapat menjadi mesin gol bagi DPMM FC. Kehadirannya di lini depan memberikan dimensi baru bagi serangan tim. Apalagi, Sananta juga memiliki kemampuan untuk membuka ruang bagi pemain lain, sehingga membuat serangan DPMM FC semakin variatif.
Selain Sananta, DPMM FC juga terus berupaya mendatangkan pemain-pemain berkualitas lainnya. Hal ini dilakukan untuk memperdalam skuad dan meningkatkan daya saing tim di Liga Super Malaysia. Target DPMM FC jelas, yaitu meraih hasil yang lebih baik dibandingkan musim-musim sebelumnya.
Faiq Bolkiah: Talenta Muda dengan Latar Belakang Keluarga Kerajaan
Faiq Bolkiah adalah pemain sepak bola profesional yang memiliki latar belakang keluarga kerajaan Brunei Darussalam. Ia merupakan keponakan dari Sultan Brunei, Hassanal Bolkiah. Meski memiliki kekayaan yang melimpah, Faiq Bolkiah memilih untuk mengejar karier di dunia sepak bola.
Pemain yang berposisi sebagai winger ini memiliki pengalaman bermain di berbagai klub Eropa, termasuk Chelsea dan Leicester City. Ia juga pernah memperkuat timnas Brunei Darussalam. Kecepatan, kelincahan, dan kemampuan dribbling yang baik menjadi keunggulan Faiq Bolkiah di lapangan.
Pada tahun 2023, Faiq Bolkiah bergabung dengan klub Thailand, Ratchaburi FC. Di sana, ia menunjukkan performa yang cukup baik dan menjadi salah satu pemain andalan tim. Namun, kini ia dikabarkan siap untuk mencari tantangan baru di Liga Super Malaysia bersama DPMM FC.
Reaksi Ramadhan Sananta
Hingga saat ini, Ramadhan Sananta belum memberikan komentar terkait rumor yang mengaitkan Faiq Bolkiah dengan DPMM FC. Namun, dapat dipastikan bahwa ia akan menyambut baik kedatangan pemain berkualitas seperti Faiq Bolkiah. Kehadiran Faiq Bolkiah tentu akan membuat persaingan di lini depan DPMM FC semakin ketat, namun hal ini justru akan memacu Sananta untuk terus meningkatkan performanya.
Sananta sendiri saat ini sedang fokus untuk memberikan yang terbaik bagi DPMM FC. Ia ingin membantu tim meraih kemenangan di setiap pertandingan dan mencapai target yang telah ditetapkan. Pemain berusia 21 tahun ini memiliki ambisi besar untuk sukses di Liga Super Malaysia.
Dampak Transfer Faiq Bolkiah bagi Liga Super Malaysia
Jika transfer Faiq Bolkiah ke DPMM FC benar-benar terwujud, hal ini akan memberikan dampak positif bagi Liga Super Malaysia secara keseluruhan. Kehadiran pemain dengan nama besar seperti Faiq Bolkiah akan meningkatkan daya tarik liga dan menarik perhatian para penggemar sepak bola dari seluruh dunia.
Selain itu, transfer Faiq Bolkiah juga akan meningkatkan kualitas kompetisi di Liga Super Malaysia. Para pemain lokal akan termotivasi untuk bersaing dengan pemain-pemain asing berkualitas seperti Faiq Bolkiah. Hal ini akan berdampak positif bagi perkembangan sepak bola Malaysia.
Komentar Resmi DPMM FC
Merujuk pada pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh DPMM FC di situs resminya, klub mengonfirmasi bahwa mereka memang tengah mengincar beberapa pemain Brunei Darussalam untuk memperkuat tim. Salah satu pemain yang menjadi incaran adalah Hakeme Yazid, striker tim nasional yang saat ini sedang menjalani wajib militer.
"Hakeme Yazid akan bergabung dengan DPMM FC segera setelah masa wajib militernya berakhir pada awal Oktober. Hakeme adalah salah satu pemain kunci tim dan DPMM FC sangat merindukannya," tulis situs resmi DPMM FC. Pernyataan ini menunjukkan bahwa DPMM FC sangat menghargai talenta-talenta lokal dan ingin memberikan kesempatan kepada mereka untuk berkembang.
Hakeme Yazid sendiri merupakan pemain yang cukup berpengalaman di Liga Super Malaysia. Ia telah bermain untuk DPMM FC sejak tahun 2019 hingga pertengahan 2025. Winger berusia 22 tahun ini diharapkan dapat menjadi tambahan amunisi yang berharga bagi DPMM FC pada putaran kedua musim ini.
Selain Hakeme Yazid, DPMM FC juga memberikan isyarat mengenai potensi bergabungnya Faiq Bolkiah. Klub menyebutkan bahwa Faiq Bolkiah akan dilepas oleh klubnya saat ini, Ratchaburi FC, dari liga kasta tertinggi Liga Thailand.
"Faiq Bolkiah juga akan dilepas klubnya saat ini, Ratchaburi FC, dari liga kasta tertinggi Liga Thailand. Sejak musim 2022/2023, ia bermain sebanyak 19 kali sebagai starter untuk Chonburi FC sebelum ditransfer ke Ratchaburi pada musim 2023/2026," tulis DPMM FC.
Namun, DPMM FC menegaskan bahwa transfer Faiq Bolkiah baru akan terealisasi pada bursa transfer berikutnya yang dibuka pada bulan Januari. "Namun, Faiq baru akan tersedia untuk transfer pada Januari di bursa transfer berikutnya," tulis mereka.
Faiq Bolkiah: Pemain dengan Kekayaan Fantastis
Faiq Bolkiah memang dikenal sebagai pemain sepak bola dengan kekayaan yang fantastis. Menurut artikel yang diterbitkan oleh Vanity Fair pada tahun 2011, ayah Faiq, His Royal Highness Pengiran Digadong Sahibul Mal Pengiran Muda Jefri Bolkiah ibni Al-Marhum Sultan Haji Omar Ali Saifuddien Sa’adul Khairi Waddien, memiliki uang tunai dengan jumlah yang sangat besar.
Media asal Spanyol, Marca, bahkan menyebutkan pada tahun 2020 bahwa keponakan Sultan Brunei Darussalam, Hassanal Bolkiah, ini memiliki kekayaan sebesar 20 miliar dolar AS. Hal ini menjadikannya sebagai "richest footballer in the world". Kekayaan yang dimiliki Faiq Bolkiah tentu sangat kontras dengan kehidupan para pemain sepak bola profesional pada umumnya.
Meski memiliki kekayaan yang melimpah, Faiq Bolkiah tetap menunjukkan dedikasi dan profesionalisme yang tinggi dalam bermain sepak bola. Ia tidak pernah memanfaatkan kekayaannya untuk mendapatkan perlakuan khusus di lapangan. Faiq Bolkiah ingin membuktikan bahwa ia bisa sukses di dunia sepak bola berkat kerja keras dan talentanya sendiri.
Kesimpulan
Rumor mengenai transfer Faiq Bolkiah ke DPMM FC semakin santer terdengar. Jika transfer ini benar-benar terwujud, hal ini akan menjadi kejutan besar bagi dunia sepak bola Asia Tenggara. Kehadiran Faiq Bolkiah di Liga Super Malaysia akan meningkatkan daya tarik liga dan meningkatkan kualitas kompetisi.
Ramadhan Sananta, yang saat ini bermain untuk DPMM FC, berpotensi besar untuk bermain satu tim dengan Faiq Bolkiah. Keduanya diharapkan dapat menjadi duet yang mematikan di lini depan DPMM FC. Para penggemar sepak bola di Malaysia tentu sangat antusias untuk menyaksikan aksi mereka di lapangan.
Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya mengenai transfer Faiq Bolkiah ke DPMM FC. Jika transfer ini terealisasi, Liga Super Malaysia akan semakin menarik untuk diikuti. Kehadiran pemain-pemain berkualitas seperti Faiq Bolkiah akan memberikan warna baru bagi sepak bola Malaysia.