Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) terus mengintensifkan upaya diplomasi pembangunan dengan pemerintah pusat, khususnya dalam rangka mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayahnya. Di bawah kepemimpinan Bupati Yusra Alhabsyi dan Wakil Bupati Dony Lumenta, Pemkab Bolmong menempatkan pembangunan infrastruktur sebagai prioritas utama untuk membuka aksesibilitas pelayanan publik, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
Salah satu langkah konkret yang diambil adalah audiensi strategis dengan Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Republik Indonesia (Kemenkoinfra) pada Selasa, 16 September 2025. Pertemuan ini menjadi momentum penting bagi Pemkab Bolmong untuk menyampaikan langsung kebutuhan infrastruktur daerah serta menjajaki peluang kerja sama dengan pemerintah pusat.
Dalam audiensi tersebut, Bupati Yusra Alhabsyi didampingi oleh sejumlah pejabat daerah terkait, termasuk Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bolmong, Claudy Mokodongan. Rombongan Pemkab Bolmong diterima langsung oleh Staf Khusus Bidang Manajemen dan Kerja Sama Antar Lembaga Kemenkoinfra, Agust Jovan Latuconsina.
Bupati Yusra Alhabsyi menyampaikan bahwa Bolmong merupakan daerah yang memiliki wilayah yang luas dengan sebaran penduduk yang tersebar di 15 kecamatan. Kondisi geografis ini menjadi tantangan tersendiri dalam upaya pemerataan pembangunan dan peningkatan pelayanan publik. Oleh karena itu, pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan, jembatan, jaringan air bersih, dan sanitasi menjadi fondasi utama yang harus diperkuat terlebih dahulu.
"Tanpa infrastruktur yang memadai, akses masyarakat terhadap pelayanan publik akan terhambat, investasi akan sulit masuk, dan potensi ekonomi daerah tidak dapat berkembang secara optimal," tegas Bupati Yusra. Ia menambahkan bahwa pembangunan infrastruktur bukan hanya sekadar membangun fisik, tetapi juga membangun konektivitas, membuka peluang, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Yusra juga menyampaikan sejumlah usulan prioritas pembangunan infrastruktur yang diharapkan dapat didukung oleh pemerintah pusat. Usulan tersebut meliputi:
-
Peningkatan Aksesibilitas Jalan dan Jembatan: Pemkab Bolmong mengusulkan peningkatan dan rehabilitasi jalan serta jembatan yang menghubungkan antar wilayah kecamatan, termasuk wilayah-wilayah terpencil dan sulit dijangkau. Peningkatan aksesibilitas ini diharapkan dapat memperlancar arus barang dan jasa, mempermudah mobilitas penduduk, serta membuka potensi ekonomi wilayah.
-
Pengembangan Jaringan Air Bersih: Pemkab Bolmong mengusulkan pengembangan jaringan air bersih yang menjangkau seluruh wilayah, termasuk wilayah-wilayah yang selama ini kesulitan mendapatkan akses air bersih yang layak. Pengembangan jaringan air bersih ini diharapkan dapat meningkatkan kesehatan masyarakat, mengurangi risiko penyakit yang disebabkan oleh air yang tidak bersih, serta mendukung aktivitas ekonomi yang membutuhkan air bersih.
-
Pembangunan Sanitasi yang Layak: Pemkab Bolmong mengusulkan pembangunan sanitasi yang layak di seluruh wilayah, termasuk pembangunan jamban sehat, sistem pengelolaan limbah, dan drainase yang baik. Pembangunan sanitasi yang layak ini diharapkan dapat meningkatkan kesehatan masyarakat, mengurangi risiko penyakit yang disebabkan oleh sanitasi yang buruk, serta menjaga kebersihan lingkungan.
-
Penguatan Irigasi Pertanian: Pemkab Bolmong mengusulkan penguatan sistem irigasi pertanian untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan mendukung ketahanan pangan daerah. Penguatan sistem irigasi ini diharapkan dapat meningkatkan hasil panen, mengurangi risiko gagal panen akibat kekeringan, serta meningkatkan pendapatan petani.
-
Pembangunan Sarana Penunjang Pelayanan Publik: Pemkab Bolmong mengusulkan pembangunan sarana penunjang pelayanan publik seperti pasar tradisional yang representatif, terminal angkutan yang modern, dan fasilitas kesehatan yang memadai. Pembangunan sarana penunjang pelayanan publik ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik, mempermudah akses masyarakat terhadap pelayanan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Staf Khusus Bidang Manajemen dan Kerja Sama Antar Lembaga Kemenkoinfra, Agust Jovan Latuconsina, mengapresiasi langkah proaktif Pemkab Bolmong dalam menyampaikan langsung kebutuhan infrastruktur daerah kepada pemerintah pusat. Ia menilai bahwa tidak banyak daerah yang berani dan memiliki inisiatif seperti Pemkab Bolmong.
"Langkah ini menunjukkan keseriusan dan komitmen Pemkab Bolmong dalam membangun daerah. Semakin konkret data dan rencana yang disampaikan, semakin besar peluang daerah untuk mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat," ujar Agust. Ia menambahkan bahwa Kemenkoinfra akan mempelajari usulan-usulan yang disampaikan oleh Pemkab Bolmong dan akan berupaya untuk memfasilitasi dukungan yang dibutuhkan.
Agust juga menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pihak swasta dalam pembangunan infrastruktur. Ia mengajak Pemkab Bolmong untuk terus menjalin komunikasi yang baik dengan pemerintah pusat, serta membuka diri terhadap investasi dari pihak swasta.
Bupati Yusra Alhabsyi menegaskan bahwa audiensi dengan Kemenkoinfra merupakan bagian dari strategi diplomasi pembangunan infrastruktur yang terus dilakukan oleh Pemkab Bolmong. Ia berharap melalui penguatan komunikasi dengan pemerintah pusat, percepatan pembangunan infrastruktur di Bolmong dapat segera terwujud.
"Kami akan terus berupaya untuk menjalin komunikasi yang baik dengan pemerintah pusat, serta meningkatkan kualitas perencanaan dan penganggaran pembangunan infrastruktur. Kami juga akan membuka diri terhadap investasi dari pihak swasta, serta melibatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan," ujar Bupati Yusra.
Selain audiensi dengan Kemenkoinfra, Pemkab Bolmong juga aktif menjalin komunikasi dengan kementerian dan lembaga pemerintah pusat lainnya yang terkait dengan pembangunan infrastruktur. Pemkab Bolmong juga berupaya untuk memanfaatkan berbagai program dan bantuan yang disediakan oleh pemerintah pusat untuk mendukung pembangunan infrastruktur di daerah.
Upaya Pemkab Bolmong dalam mempercepat pembangunan infrastruktur daerah mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari masyarakat, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan organisasi masyarakat sipil. Mereka berharap dengan pembangunan infrastruktur yang memadai, Bolmong dapat menjadi daerah yang maju, sejahtera, dan berdaya saing.
Wali Kota Kotamobagu, Weny Gaib, yang turut hadir dalam audiensi dengan Kemenkoinfra, memberikan apresiasi atas upaya Pemkab Bolmong dalam memperjuangkan pembangunan infrastruktur daerah. Ia menilai bahwa pembangunan infrastruktur di Bolmong akan berdampak positif bagi daerah-daerah sekitarnya, termasuk Kotamobagu.
"Kami berharap pembangunan infrastruktur di Bolmong dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. Kami juga siap untuk bekerja sama dengan Pemkab Bolmong dalam membangun wilayah Bolaang Mongondow Raya," ujar Weny.
Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan kualitas infrastruktur di daerah, demi mewujudkan visi Bolmong yang maju, sejahtera, dan berdaya saing. Dengan dukungan dari pemerintah pusat, pihak swasta, dan partisipasi masyarakat, Pemkab Bolmong optimis dapat mencapai tujuan tersebut. Pembangunan infrastruktur yang merata dan berkualitas adalah kunci untuk membuka potensi daerah, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. Pemkab Bolmong akan terus bekerja keras untuk mewujudkan impian tersebut.