Menyambut peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Kota Tangerang menunjukkan kekayaan tradisi dan semangat kebersamaan melalui kolaborasi unik tiga masjid bersejarah. Masjid Raya Al-A’zhom, Masjid Al-Ittihad, dan Masjid Kali Pasir bersatu dalam penyelenggaraan arak-arakan Perahu Maulud, sebuah pawai yang sarat makna dan simbolisme. Acara ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW dan mempererat tali persaudaraan antarumat.
Arak-arakan Perahu Maulud mengambil rute yang berbeda, menampilkan keindahan dan keragaman Kota Tangerang. Dari Masjid Kali Pasir, pawai bergerak menuju Pasar Lama, sebuah pusat perniagaan bersejarah yang menjadi saksi bisu perkembangan kota. Sementara itu, dari Masjid Raya Al-A’zhom, arak-arakan menuju titik temu di Masjid Al-Ittihad, menciptakan pemandangan yang memukau dan membangkitkan semangat kebersamaan.
Wali Kota Tangerang, Sachrudin, menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh panitia yang terlibat dalam penyelenggaraan acara ini. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi antar masjid bersejarah sebagai simbol persatuan dan kekuatan masyarakat Kota Tangerang. Lebih lanjut, beliau mengajak seluruh warga untuk meneladani sifat-sifat mulia Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.
"Teladan Nabi Muhammad SAW perlu diterapkan di kehidupan sehari-hari. Bagaimana kita harus penuh kasih sayang, sabar, sehingga mampu menciptakan sebuah negara dan kota yang aman serta sejahtera untuk masyarakatnya," ungkap Sachrudin, Kamis (4/9/25). Pernyataan ini menggarisbawahi relevansi ajaran Nabi Muhammad SAW dalam konteks modern, di mana nilai-nilai kasih sayang, kesabaran, dan toleransi menjadi kunci untuk membangun masyarakat yang harmonis dan sejahtera.
Ketua Harian DKM Masjid Al-Ittihad, Ujat Sujadi, mengungkapkan harapannya agar kolaborasi ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang. Beliau juga mengajak perwakilan masjid-masjid lain di 13 kecamatan se-Kota Tangerang untuk turut serta memeriahkan tradisi Maulud, sehingga acara ini dapat menjadi agenda tahunan yang semakin meriah dan inklusif.
"Ke depannya harus lebih meriah dan melibatkan lebih banyak masyarakat serta masjid di seluruh kecamatan yang ada di Kota Tangerang. Sehingga, tradisi ini dapat terus berkelanjutan. Tadi juga saat pawai banyak sekali makanan dan minuman yang dibagikan kepada para warga," lanjut Ujat Sujadi. Pernyataan ini mencerminkan semangat berbagi dan kepedulian sosial yang menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Arak-arakan Perahu Maulud bukan hanya sekadar pawai, tetapi juga sebuah perwujudan dari nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Sepanjang rute pawai, masyarakat berbondong-bondong membagikan makanan dan minuman kepada para peserta dan warga sekitar, menciptakan suasana kebersamaan dan kegembiraan. Tradisi ini menjadi simbol kedermawanan dan kepedulian sosial yang diharapkan dapat terus dilestarikan dan diamalkan oleh seluruh masyarakat Kota Tangerang.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW memiliki makna yang mendalam bagi umat Islam di seluruh dunia. Selain sebagai momentum untuk mengenang kelahiran Nabi Muhammad SAW, perayaan ini juga menjadi ajang untuk merefleksikan ajaran-ajaran beliau dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Nilai-nilai seperti kasih sayang, kesabaran, kejujuran, dan keadilan menjadi landasan utama dalam membangun masyarakat yang beradab dan sejahtera.
Di Kota Tangerang, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW diisi dengan berbagai kegiatan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Selain arak-arakan Perahu Maulud, juga diadakan berbagai acara keagamaan seperti ceramah, dzikir, dan sholawat bersama. Kegiatan-kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang ajaran Islam dan mempererat tali persaudaraan antarumat.
Pemerintah Kota Tangerang juga turut mendukung penyelenggaraan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan memberikan fasilitas dan bantuan kepada panitia penyelenggara. Dukungan ini merupakan wujud komitmen pemerintah dalam memajukan kehidupan beragama dan menciptakan suasana yang kondusif bagi seluruh masyarakat.
Melalui peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, diharapkan seluruh masyarakat Kota Tangerang dapat semakin termotivasi untuk mengamalkan nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dengan mengedepankan kasih sayang, kesabaran, kejujuran, dan keadilan dalam setiap aspek kehidupan, diharapkan Kota Tangerang dapat menjadi kota yang aman, nyaman, dan sejahtera bagi seluruh warganya.
"Mari kita ciptakan Kota Tangerang yang aman dan nyaman bagi semua dengan memunculkan dan menerapkan nilai, perilaku dan akhlak Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan kita. Mudah-mudahan, melalui kegiatan ini dapat mengingatkan kita semua untuk terus berbuat baik," tutup Sachrudin. Pernyataan ini menjadi pesan penutup yang mengajak seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk bersama-sama membangun kota yang lebih baik dengan berlandaskan pada nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kota Tangerang bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga sebuah momentum untuk memperkuat identitas kota sebagai kota yang berlandaskan pada nilai-nilai agama dan budaya. Dengan melestarikan tradisi-tradisi luhur dan mengamalkan ajaran-ajaran Nabi Muhammad SAW, diharapkan Kota Tangerang dapat terus berkembang menjadi kota yang maju, sejahtera, dan berakhlak mulia.
Kolaborasi antara Masjid Raya Al-A’zhom, Masjid Al-Ittihad, dan Masjid Kali Pasir dalam penyelenggaraan arak-arakan Perahu Maulud merupakan contoh nyata dari semangat kebersamaan dan toleransi yang tumbuh subur di Kota Tangerang. Semangat ini perlu terus dipelihara dan ditingkatkan agar Kota Tangerang dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun masyarakat yang harmonis dan sejahtera.
Ke depan, diharapkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kota Tangerang dapat semakin meriah dan melibatkan lebih banyak masyarakat dari berbagai kalangan. Dengan melibatkan generasi muda dalam kegiatan-kegiatan keagamaan, diharapkan nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW dapat terus dilestarikan dan diwariskan kepada generasi penerus.
Pemerintah Kota Tangerang berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan-kegiatan keagamaan yang bermanfaat bagi masyarakat. Dengan memberikan fasilitas dan bantuan yang memadai, diharapkan kegiatan-kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat.
Melalui peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, diharapkan seluruh masyarakat Kota Tangerang dapat semakin bersatu dan bekerja sama dalam membangun kota yang lebih baik. Dengan mengedepankan nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, diharapkan Kota Tangerang dapat menjadi kota yang aman, nyaman, dan sejahtera bagi seluruh warganya.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kota Tangerang merupakan momentum penting untuk merefleksikan ajaran-ajaran Nabi Muhammad SAW dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mengedepankan kasih sayang, kesabaran, kejujuran, dan keadilan dalam setiap aspek kehidupan, diharapkan Kota Tangerang dapat menjadi kota yang beradab dan sejahtera.
Kolaborasi antar masjid bersejarah dalam penyelenggaraan arak-arakan Perahu Maulud merupakan simbol persatuan dan kekuatan masyarakat Kota Tangerang. Semangat ini perlu terus dipelihara dan ditingkatkan agar Kota Tangerang dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun masyarakat yang harmonis dan sejahtera.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kota Tangerang bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga sebuah momentum untuk memperkuat identitas kota sebagai kota yang berlandaskan pada nilai-nilai agama dan budaya. Dengan melestarikan tradisi-tradisi luhur dan mengamalkan ajaran-ajaran Nabi Muhammad SAW, diharapkan Kota Tangerang dapat terus berkembang menjadi kota yang maju, sejahtera, dan berakhlak mulia.