Ryan Reynolds, bintang Hollywood yang dikenal dengan perannya sebagai Deadpool dan juga sebagai produser yang berbakat, mengungkapkan sebuah cerita menarik di balik layar pembuatan film dokumenter terbarunya, "John Candy: I Like Me." Film ini, yang ditayangkan perdana di Festival Film Internasional Toronto (TIFF), merupakan penghormatan kepada mendiang komedian legendaris, John Candy, yang meninggal dunia pada tahun 1994 pada usia 43 tahun akibat serangan jantung.
Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi Reynolds dan tim produksinya adalah meyakinkan Bill Murray, rekan main Candy dalam film "Stripes" (1981), untuk berpartisipasi dalam dokumenter tersebut. Murray, yang dikenal dengan reputasinya yang sulit dijangkau dan kecenderungannya untuk menjaga privasinya, ternyata menjadi rintangan yang cukup besar.
Menurut Reynolds, menghubungi Murray bukanlah perkara mudah. Aktor legendaris itu, yang konon hanya dapat dihubungi melalui mesin faks atau nomor 800 misterius selama bertahun-tahun, tidak memberikan jawaban pasti atas permintaan Reynolds. Murray tidak mengatakan "ya," tetapi juga tidak mengatakan "tidak," meninggalkan Reynolds dalam ketidakpastian.
Waktu terus berjalan, dan Reynolds merasa semakin mendesak untuk mendapatkan persetujuan Murray. Dalam sebuah panel diskusi di TIFF, Reynolds menceritakan bagaimana dia akhirnya mengirimkan pesan video kepada Murray, dengan bantuan tak terduga dari putranya yang masih balita, Olin, buah cintanya dengan aktris Blake Lively.
"Saya seperti, ‘Bill, waktu saya hampir habis, tentu saja secara eksistensial karena kematian akan menemukan saya suatu hari nanti, tetapi waktu saya juga hampir habis untuk film dokumenter ini,’" kenang Reynolds. "Dan saya berbohong. Waktu saya belum habis. Waktu saya sudah habis dua minggu lalu."
Pada saat yang genting itu, putranya, Olin, yang seharusnya sudah tidur pada pukul 11:30 malam, tiba-tiba bangun dan menunjukkan kepada Reynolds kaos "Jingle Bells" miliknya. Momen itu memberikan ide kepada Reynolds.
"Saya berkata, ‘Saya sedang mencoba mengirim video ke Bill, suruh Bill untuk melakukan wawancara,’" kata Reynolds. "Dan dia (Olin) berkata, ‘Lakukan wawancara, Bill!’ dengan nada marah. Dan saya berkata, ‘Apakah kamu akan menolak anak seperti itu? Kalau begitu, saya tidak tahu monster macam apa kamu ini.’ Hal berikutnya yang saya tahu, dia (Murray) melakukannya."
Kisah lucu ini menggambarkan betapa gigihnya Reynolds dalam mewujudkan visinya untuk film dokumenter John Candy. Kehadiran Murray dalam film ini sangat penting, mengingat hubungan dekatnya dengan Candy dan kontribusinya dalam beberapa momen komedi paling ikonik dalam sejarah perfilman.
Dalam trailer film "John Candy: I Like Me," Murray terlihat sangat emosional saat berbicara tentang mendiang sahabatnya. Kehadirannya menambahkan lapisan kedalaman dan keaslian pada film dokumenter ini, menjadikannya tontonan yang wajib bagi para penggemar John Candy dan para pecinta komedi pada umumnya.
Selain Murray, film dokumenter ini juga menampilkan wawancara dengan sejumlah tokoh terkenal lainnya yang pernah bekerja sama dengan Candy, termasuk Tom Hanks, yang membintangi film "Splash" (1983) dan "Volunteers" (1985) bersama Candy. Colin Hanks, putra Tom Hanks, bertindak sebagai sutradara film dokumenter ini, menambahkan sentuhan pribadi dan perspektif yang unik pada proyek tersebut.
"John Candy: I Like Me" bukan hanya sekadar biografi seorang komedian. Film ini adalah perayaan kehidupan dan karya seorang pria yang membawa kebahagiaan dan tawa bagi jutaan orang di seluruh dunia. Film ini juga merupakan eksplorasi mendalam tentang perjuangan pribadi Candy, kerentanannya, dan dampak abadi yang dia tinggalkan di industri hiburan.
Reynolds, sebagai produser film ini, telah menunjukkan komitmennya untuk melestarikan warisan John Candy dan memastikan bahwa generasi mendatang akan terus menghargai bakat dan kontribusi komedi yang luar biasa dari sang legenda.
Film dokumenter ini menjanjikan untuk memberikan wawasan baru tentang kehidupan dan karier John Candy, mengungkap sisi-sisi kepribadiannya yang mungkin belum banyak diketahui oleh publik. Melalui wawancara dengan teman, keluarga, dan rekan kerja Candy, film ini bertujuan untuk menciptakan gambaran yang komprehensif dan intim tentang seorang pria yang dicintai oleh banyak orang.
"John Candy: I Like Me" dijadwalkan untuk tayang perdana pada tanggal 10 Oktober di Prime Video. Film ini diharapkan menjadi salah satu film dokumenter yang paling banyak dibicarakan tahun ini, menarik perhatian para penggemar John Candy dan para pecinta film dokumenter pada umumnya.
Dengan kisah-kisah di balik layar yang menarik, wawancara yang mengharukan, dan penghormatan yang tulus kepada seorang legenda komedi, "John Candy: I Like Me" menjanjikan untuk menjadi tontonan yang tak terlupakan. Film ini merupakan bukti abadi dari warisan John Candy dan pengingat akan kekuatan tawa untuk menyatukan orang-orang dan membawa kebahagiaan dalam hidup kita.
Kisah tentang bagaimana Ryan Reynolds membujuk Bill Murray untuk berpartisipasi dalam film dokumenter ini adalah contoh sempurna dari dedikasi dan kreativitas yang diperlukan untuk membuat film yang hebat. Ini juga merupakan bukti dari kekuatan hubungan pribadi dan dampak yang dapat dimiliki oleh momen-momen tak terduga dalam hidup kita.
"John Candy: I Like Me" adalah film yang dibuat dengan cinta dan hormat, dan itu terlihat dalam setiap adegan. Film ini adalah penghormatan yang layak untuk seorang pria yang membawa begitu banyak tawa ke dunia, dan itu adalah film yang akan terus dinikmati oleh generasi mendatang.
Selain itu, film ini juga akan memberikan kesempatan bagi penonton untuk merefleksikan kehidupan mereka sendiri dan menghargai orang-orang yang membawa kebahagiaan dan tawa ke dalam hidup mereka. "John Candy: I Like Me" adalah film yang akan membuat Anda tertawa, menangis, dan merasa terinspirasi.
Film ini juga akan menyoroti pentingnya kesehatan mental dan kesejahteraan, terutama bagi mereka yang bekerja di industri hiburan. John Candy menghadapi banyak tantangan pribadi selama hidupnya, dan film ini akan membahas perjuangan tersebut dengan kejujuran dan kepekaan.
"John Candy: I Like Me" adalah film yang penting dan relevan yang akan beresonansi dengan penonton dari semua lapisan masyarakat. Ini adalah film yang akan membuat Anda berpikir, merasa, dan menghargai kehidupan.
Dengan kombinasi unik dari humor, drama, dan kehangatan, "John Candy: I Like Me" menjanjikan untuk menjadi salah satu film dokumenter yang paling berkesan dan berpengaruh tahun ini. Film ini adalah penghormatan yang layak untuk seorang legenda komedi dan pengingat akan kekuatan tawa untuk menyatukan kita semua.
Film ini juga diharapkan dapat memicu percakapan tentang warisan John Candy dan kontribusinya pada dunia komedi. Banyak orang mungkin tidak menyadari betapa berpengaruhnya Candy dalam membentuk lanskap komedi modern, dan film ini akan memberikan kesempatan untuk menghargai bakat dan kontribusinya yang luar biasa.
"John Candy: I Like Me" adalah film yang akan membuat Anda tertawa, menangis, dan merasa terinspirasi. Ini adalah film yang akan Anda ingat untuk waktu yang lama setelah Anda menontonnya.
Akhirnya, film ini adalah bukti abadi dari kekuatan persahabatan, keluarga, dan cinta. Ini adalah film yang akan membuat Anda menghargai orang-orang dalam hidup Anda dan mengingatkan Anda tentang pentingnya tertawa dan menikmati hidup.
"John Candy: I Like Me" adalah film yang wajib ditonton bagi siapa pun yang pernah tersentuh oleh tawa John Candy. Ini adalah film yang akan membuat Anda merasa bahagia, terinspirasi, dan terhubung dengan orang lain.