Jorge Sampaoli, yang belum meraih kemenangan dalam periode keduanya bersama Atlético Mineiro, kembali ke turnamen yang pernah membuatnya berjaya, Copa Sudamericana. Babak perempat final akan dimulai pada hari Rabu dengan lawatan menantang ke markas Bolívar di La Paz, Bolivia.
Pelatih asal Argentina, yang memenangkan turnamen internasional ini bersama Universidad de Chile pada tahun 2011, memiliki kesempatan untuk membangkitkan semangat "Galo" (julukan Atlético Mineiro) di ketinggian 3.650 meter di atas permukaan laut di kota Bolivia tersebut. Pertandingan dijadwalkan berlangsung pukul 18:00 waktu setempat (22:00 GMT).
Sejak kembali ke klub yang pernah dilatihnya antara Maret 2020 dan Februari 2021, Sampaoli belum mampu memaksimalkan potensi tim yang dihuni pemain-pemain bintang seperti Hulk, Guilherme Arana, dan Junior Alonso. Dalam dua pertandingan liga terakhir, mereka hanya meraih satu hasil imbang dan satu kekalahan.
Kembalinya Sampaoli ke Sudamericana, turnamen yang terakhir kali diikutinya pada tahun 2019 saat masih melatih Santos dari Brasil (di mana mereka tersingkir di babak pertama), tampaknya tidak akan mudah.
"Bermain di sana (di stadion Hernando Siles) sangat sulit, sangat sulit," ujar Sampaoli, 65 tahun. Pada babak sebelumnya, timnya, yang saat itu dilatih oleh Cuca, berhasil menyingkirkan klub Argentina, Godoy Cruz.
Untuk mengatasi efek ketinggian, Sampaoli dan timnya tiba di kota Santa Cruz (bagian timur Bolivia) pada hari Senin. Kota ini terletak di ketinggian 400 meter di atas permukaan laut. Mereka berencana untuk terbang ke La Paz beberapa saat sebelum pertandingan dimulai.
Atlético Mineiro datang dengan rekam jejak yang lebih mentereng daripada tuan rumah, termasuk gelar Copa Libertadores 2013 dan posisi runner-up pada tahun 2024. Namun, performa mereka saat ini sedang kurang memuaskan.
Tim berjuluk "Albinegros" dari Belo Horizonte ini tersingkir di perempat final Copa do Brasil oleh Cruzeiro, rival abadi mereka. Di Brasileirão (liga utama Brasil), mereka hanya berjarak tiga poin dari zona degradasi dan telah gagal memenangkan satu pun dari lima pertandingan terakhir mereka.
Meskipun demikian, kualitas pemain yang mereka miliki dan sentuhan magis dari pelatih asal Argentina ini memberikan harapan bagi mereka untuk membawa pulang hasil yang positif dari Brasil, di mana leg kedua akan dimainkan pada hari Rabu mendatang.
Kapten tim, Hulk, yang merupakan salah satu idola terbesar klub, adalah pencetak gol terbanyak Mineiro musim ini dengan 16 gol. Namun, ia belum mencetak gol dalam enam pertandingan terakhir.
"Jika kami hanya bertahan tanpa bola, kami pasti akan mengalami kesulitan seperti yang dialami semua tim yang bermain di sana," kata Sampaoli.
"Galo" akan menghadapi lawan yang tangguh, Bolívar, tim tersukses di Bolivia yang merindukan momen ketika mereka mencapai final Copa Sudamericana pada tahun 2004.
Pada musim di mana mereka mencatatkan penampilan terbaik mereka di kompetisi internasional, mereka kalah dari Boca Juniors dengan agregat 2-1.
Tim yang dilatih oleh pelatih asal Argentina lainnya, Flavio Robatto, berhasil melaju ke perempat final setelah mengalahkan Cienciano dari Peru. Mereka berharap untuk memanfaatkan keuntungan bermain di ketinggian untuk meraih keunggulan yang nyaman sebelum bertandang ke Belo Horizonte.
"Kami ingin membuat sejarah bersama klub dan kami akan menjaga kehormatan kandang kami dan meraih keunggulan yang bagus," kata gelandang Leonel Justiniano.
Robatto menyoroti karakter menyerang tim-tim yang dilatih oleh Sampaoli: "Timnya selalu bermain menyerang," katanya kepada situs olahraga Futbolmanía.
Di liga domestik, "Academia" (julukan Bolívar) berada di posisi ketiga dengan 37 poin dari 19 pertandingan, terpaut enam poin dari pemuncak klasemen, Always Ready.
Pemenang dari pertandingan ini akan berhadapan dengan Once Caldas dari Kolombia atau Independiente del Valle dari Ekuador di babak semifinal.
Analisis Mendalam Pertandingan Bolívar vs. Atlético Mineiro
Pertandingan antara Bolívar dan Atlético Mineiro menjanjikan pertarungan yang sengit dan menarik. Ketinggian La Paz akan menjadi faktor kunci yang memengaruhi jalannya pertandingan. Atlético Mineiro, yang memiliki skuad bertabur bintang, akan berusaha untuk mengatasi tantangan ini dan meraih hasil positif.
Kekuatan dan Kelemahan Kedua Tim
- Bolívar:
- Kekuatan: Keuntungan bermain di kandang dengan ketinggian ekstrem yang dapat membuat lawan kesulitan bernapas dan beradaptasi. Kekompakan tim dan pemahaman taktik yang baik di bawah asuhan pelatih Flavio Robatto.
- Kelemahan: Kurangnya pengalaman di level internasional dibandingkan dengan Atlético Mineiro. Ketergantungan pada beberapa pemain kunci, seperti Martin Cauteruccio dan Damian Batallini.
- Atlético Mineiro:
- Kekuatan: Skuad yang bertabur bintang dengan pemain-pemain berkualitas di semua lini, seperti Hulk, Guilherme Arana, dan Junior Alonso. Pengalaman Jorge Sampaoli sebagai pelatih yang telah memenangkan Copa Sudamericana sebelumnya.
- Kelemahan: Performa yang tidak konsisten dalam beberapa pertandingan terakhir. Kesulitan beradaptasi dengan ketinggian La Paz. Tekanan untuk meraih kemenangan setelah gagal di Copa do Brasil dan performa buruk di Brasileirão.
Faktor Kunci Pertandingan
- Adaptasi dengan Ketinggian: Kemampuan Atlético Mineiro untuk beradaptasi dengan ketinggian La Paz akan menjadi faktor penentu. Strategi yang diterapkan oleh Sampaoli, termasuk persiapan fisik dan taktik bermain, akan sangat penting.
- Performa Pemain Kunci: Performa para pemain kunci di kedua tim, terutama Hulk di Atlético Mineiro dan Martin Cauteruccio di Bolívar, akan sangat memengaruhi hasil pertandingan.
- Disiplin Taktik: Disiplin taktik dan kemampuan kedua tim untuk menjalankan strategi yang telah ditetapkan oleh pelatih akan menjadi kunci untuk mengendalikan jalannya pertandingan.
- Efisiensi dalam Memanfaatkan Peluang: Kemampuan kedua tim untuk memanfaatkan peluang yang ada di depan gawang akan sangat penting, terutama mengingat kondisi fisik yang akan terkuras akibat bermain di ketinggian.
Prediksi Pertandingan
Pertandingan ini diprediksi akan berlangsung sengit dan ketat. Bolívar akan berusaha memanfaatkan keuntungan bermain di kandang untuk menekan Atlético Mineiro sejak awal pertandingan. Namun, Atlético Mineiro memiliki kualitas pemain yang lebih baik dan pengalaman yang lebih banyak di level internasional.
Jika Atlético Mineiro mampu beradaptasi dengan ketinggian dan para pemain kuncinya tampil dalam performa terbaik, mereka memiliki peluang untuk meraih hasil imbang atau bahkan mencuri kemenangan di La Paz. Namun, Bolívar juga memiliki potensi untuk memberikan kejutan dan memenangkan pertandingan jika mereka mampu bermain dengan disiplin dan memanfaatkan keuntungan bermain di kandang.
Perkiraan Susunan Pemain
- Bolívar: Carlos Lampe – Ignacio Gariglio, Miguel Torrén, Jesús Sagredo, José Sagredo – Robson Matheus, Leonel Justiniano, Antonio Melgar, Daniel Cataño – Martín Cauteruccio, Damián Batallini. Pelatih: Flavio Robatto.
- Atlético Mineiro: Everson – Caio, Natanael, Alexsander, Fausto Vera, Alan Franco – Bernard, Gustavo Scarpa, Igor Gomes, Reinier – Hulk. Pelatih: Jorge Sampaoli.
Wasit: Kevin Ortega (PER).
Kesimpulan
Pertandingan antara Bolívar dan Atlético Mineiro akan menjadi ujian berat bagi kedua tim. Ketinggian La Paz akan menjadi tantangan terbesar bagi Atlético Mineiro, sementara Bolívar akan berusaha memanfaatkan keuntungan bermain di kandang untuk meraih kemenangan. Pertandingan ini diprediksi akan berlangsung sengit dan menarik, dan hasil akhirnya akan sangat bergantung pada kemampuan kedua tim untuk beradaptasi dengan kondisi yang ada dan menampilkan performa terbaik mereka. Pertandingan ini akan menjadi tontonan yang menarik bagi para penggemar sepak bola di seluruh Amerika Selatan.