Schneider Electric & HAEI Perkuat Kompetensi Ahli Elektro

  • Maskobus
  • Sep 14, 2025

Schneider Electric, perusahaan global yang memimpin dalam transformasi digital pengelolaan energi dan otomasi, bersama dengan Himpunan Ahli Elektro Indonesia (HAEI), organisasi profesi yang menaungi para ahli elektro di Indonesia, semakin mempertegas komitmen mereka dalam memperkuat peran krusial tenaga ahli elektro dalam mendorong transformasi energi yang berkelanjutan, mengakselerasi digitalisasi industri di berbagai sektor, serta mempercepat penerapan konsep bangunan cerdas dan hijau di seluruh Indonesia. Kolaborasi strategis ini menjadi fondasi penting dalam mewujudkan visi Indonesia yang lebih efisien, berkelanjutan, dan berdaya saing di era global.

Kemitraan yang erat antara Schneider Electric dan HAEI ini bukan hanya sekadar seremonial, melainkan implementasi nyata dari serangkaian program dan inisiatif yang dirancang secara komprehensif untuk meningkatkan kompetensi dan kapabilitas para ahli elektro di Indonesia. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah Indonesia untuk mencapai target net zero emission pada tahun 2060, yang membutuhkan dukungan dari tenaga ahli yang kompeten dan adaptif terhadap perkembangan teknologi terkini.

Komitmen kuat ini secara simbolis ditunjukkan melalui partisipasi aktif Schneider Electric dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-48 HAEI, sebuah momentum penting bagi organisasi tersebut untuk merefleksikan pencapaian dan merumuskan strategi ke depan. Selain itu, Schneider Electric juga turut serta dalam pelaksanaan Innovation Day Bali 2025, sebuah acara bergengsi yang mengangkat tema sentral mengenai strategi percepatan penerapan bangunan cerdas dan hijau di Indonesia. Acara ini menjadi platform yang sangat baik untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan inovasi terbaru dalam bidang energi dan bangunan berkelanjutan.

President Director Schneider Electric Indonesia & Timor Leste, Martin Setiawan, dalam berbagai kesempatan menegaskan bahwa pembangunan sistem kelistrikan di Indonesia harus selaras dengan agenda keberlanjutan nasional yang telah ditetapkan. Menurutnya, dekarbonisasi dan optimalisasi industri, dua pilar utama dalam mencapai target keberlanjutan, hanya dapat terwujud jika ditopang oleh teknologi digital yang canggih dan tenaga ahli elektro yang memiliki kompetensi yang mumpuni.

Martin Setiawan juga menekankan bahwa investasi dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) adalah kunci untuk mencapai visi bangunan cerdas dan hijau. "Bangunan cerdas dan hijau tidak dapat terwujud tanpa SDM unggul. Karena itu, Schneider Electric terus berinvestasi dalam pengembangan kompetensi ahli elektro lewat training center, kerja sama dengan SMK (Sekolah Menengah Kejuruan), universitas, kementerian, hingga program komunitas. Kami ingin memastikan tenaga ahli lokal siap mendukung transformasi energi dan keberlanjutan di Indonesia," ujarnya.

HAEI, sebagai wadah bagi para ahli elektro di Indonesia, memiliki peran sentral dalam memastikan bahwa kompetensi para anggotanya terus ditingkatkan dan relevan dengan kebutuhan industri yang terus berkembang. Ketua Umum HAEI, Achmad Sutowo Sutopo, menyampaikan bahwa transformasi menuju bangunan cerdas dan hijau membutuhkan lebih dari sekadar teknologi. Menurutnya, keberhasilan transformasi juga memerlukan kesiapan tenaga ahli elektro yang kompeten, adaptif, dan visioner. "Profesi elektro adalah fondasi penting dalam pembangunan nasional," tegasnya.

Schneider Electric & HAEI Perkuat Kompetensi Ahli Elektro

Untuk mewujudkan komitmen ini, Schneider Electric telah menjalankan berbagai inisiatif strategis yang berfokus pada peningkatan kompetensi dan kapabilitas para ahli elektro di Indonesia. Beberapa inisiatif tersebut antara lain:

  1. Hibah Innovation Corner di Polibatam: Schneider Electric memberikan hibah berupa fasilitas Innovation Corner di Politeknik Negeri Batam (Polibatam). Fasilitas ini berfungsi sebagai pusat pembelajaran dan pengembangan inovasi bagi mahasiswa dan dosen di bidang elektro. Dengan adanya Innovation Corner, diharapkan Polibatam dapat menghasilkan lulusan yang lebih siap kerja dan mampu bersaing di era industri 4.0.
  2. Workshop Kelistrikan Bersama Universitas Gadjah Mada: Schneider Electric bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam menyelenggarakan workshop kelistrikan. Workshop ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan praktis kepada mahasiswa dan dosen UGM mengenai teknologi kelistrikan terkini. Dengan mengikuti workshop ini, peserta diharapkan dapat meningkatkan pemahaman mereka tentang sistem kelistrikan dan mampu menerapkan teknologi tersebut dalam berbagai aplikasi.
  3. Dukungan pada Kompetisi E-TIME 2025 Politeknik Negeri Jakarta: Schneider Electric memberikan dukungan penuh pada kompetisi E-TIME (Electrical Technology, Innovation, and Management Exhibition) 2025 yang diselenggarakan oleh Politeknik Negeri Jakarta (PNJ). Kompetisi ini merupakan ajang bagi mahasiswa teknik elektro untuk menunjukkan kreativitas dan inovasi mereka dalam bidang kelistrikan. Dukungan dari Schneider Electric diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk terus mengembangkan diri dan berkontribusi pada kemajuan teknologi kelistrikan di Indonesia.
  4. Integrasi EcoStruxure™ Automation Expert ke dalam Kurikulum Teknik Fisika Institut Teknologi Bandung: Schneider Electric mengintegrasikan platform EcoStruxure™ Automation Expert ke dalam kurikulum Teknik Fisika Institut Teknologi Bandung (ITB). EcoStruxure™ Automation Expert adalah platform otomasi industri generasi terbaru yang memungkinkan pengguna untuk mendesain, mengimplementasikan, dan memelihara sistem otomasi dengan lebih mudah dan efisien. Dengan mengintegrasikan platform ini ke dalam kurikulum, ITB diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang memiliki pemahaman mendalam tentang teknologi otomasi industri dan mampu menerapkan teknologi tersebut dalam berbagai aplikasi.

Inisiatif-inisiatif ini merupakan wujud nyata dari komitmen Schneider Electric untuk mendukung pengembangan SDM di bidang elektro di Indonesia. Dengan memberikan akses kepada mahasiswa dan dosen terhadap teknologi dan pengetahuan terkini, Schneider Electric berharap dapat membantu menciptakan generasi penerus yang siap menghadapi tantangan di era industri 4.0 dan berkontribusi pada pembangunan Indonesia yang berkelanjutan.

Sinergi antara Schneider Electric dan HAEI diyakini akan semakin memperkuat peran ahli elektro sebagai pilar utama dalam pembangunan nasional. Dengan kompetensi yang terus ditingkatkan dan relevan dengan perkembangan teknologi, para ahli elektro akan mampu memberikan kontribusi yang signifikan dalam mewujudkan target net zero emission 2060 melalui pengembangan sistem kelistrikan yang efisien, aman, dan berkelanjutan.

Selain itu, kolaborasi ini juga akan mendorong inovasi dan pengembangan teknologi di bidang energi dan otomasi di Indonesia. Dengan adanya platform seperti Innovation Day Bali 2025, para ahli elektro dapat bertukar ide dan pengalaman, serta menjalin kerjasama untuk mengembangkan solusi-solusi inovatif yang dapat mengatasi tantangan-tantangan di sektor energi dan industri.

Pada akhirnya, kemitraan antara Schneider Electric dan HAEI adalah investasi jangka panjang untuk masa depan Indonesia yang lebih baik. Dengan memperkuat kompetensi ahli elektro, Indonesia akan memiliki SDM yang mampu bersaing di era global dan berkontribusi pada pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Hal ini juga akan membantu Indonesia mencapai target-targetnya dalam bidang energi dan lingkungan, serta mewujudkan visi sebagai negara yang maju, mandiri, dan berdaya saing.

Kolaborasi ini bukan hanya bermanfaat bagi para ahli elektro, tetapi juga bagi masyarakat Indonesia secara keseluruhan. Dengan adanya sistem kelistrikan yang efisien dan berkelanjutan, masyarakat akan dapat menikmati akses energi yang terjangkau dan ramah lingkungan. Selain itu, digitalisasi industri juga akan menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan produktivitas, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Oleh karena itu, kemitraan antara Schneider Electric dan HAEI patut diapresiasi dan didukung oleh semua pihak. Dengan kerjasama yang solid dan komitmen yang kuat, Indonesia dapat mencapai target-targetnya dalam bidang energi dan lingkungan, serta mewujudkan visi sebagai negara yang maju, mandiri, dan berdaya saing. Masa depan Indonesia ada di tangan para ahli elektro yang kompeten dan berdedikasi.

💬 Tinggalkan Komentar dengan Facebook

Related Post :