Skincare yang Cocok Dipakai Usai Bercukur, Pria Wajib Tahu : Okezone Women

  • Maskobus
  • Sep 08, 2025

Pria modern semakin menyadari pentingnya perawatan diri, khususnya untuk menjaga kesehatan dan penampilan kulit wajah. Salah satu rutinitas yang umum dilakukan adalah bercukur, baik untuk merapikan janggut, kumis, maupun menghilangkan bulu di area wajah lainnya. Namun, proses bercukur seringkali menimbulkan efek samping yang kurang menyenangkan, seperti iritasi, luka mikro, hingga masalah rambut tumbuh ke dalam (ingrown hair). Selain itu, kulit pria cenderung memiliki tingkat Transepidermal Water Loss (TEWL) yang lebih tinggi dibandingkan wanita, yang berarti kulit pria lebih mudah kehilangan kelembapan dan menjadi dehidrasi.

Oleh karena itu, penggunaan produk perawatan kulit yang tepat setelah bercukur sangat penting untuk menjaga kesehatan, kesegaran, dan perlindungan kulit. Produk skincare yang ideal harus mampu mengatasi iritasi, mempercepat penyembuhan luka, mencegah infeksi, serta menghidrasi dan menenangkan kulit. Dengan demikian, kulit tetap sehat, nyaman, dan terhindar dari masalah yang sering timbul akibat bercukur.

Menurut Melfiana, Brand Manager Nerman, PT Gloria Origita Cosmetics, kulit pria memiliki karakteristik yang berbeda dengan kulit wanita. "Menurut penelitian National Library of Medicine, kulit pria lebih tebal 20%-30% dibandingkan wanita. Akibatnya, kadar sebum lebih tinggi seiring tingginya testosteron. Hal ini membuat pori-pori pria lebih besar, kulit lebih berminyak, serta rentan jerawat dan komedo," jelasnya. Perbedaan ini menunjukkan bahwa pria membutuhkan produk perawatan kulit yang diformulasikan khusus untuk memenuhi kebutuhan unik kulit mereka.

Memilih produk skincare yang tepat setelah bercukur bukan hanya soal menghilangkan efek samping negatif, tetapi juga tentang menjaga kesehatan kulit jangka panjang. Kulit yang terawat dengan baik akan terlihat lebih muda, segar, dan bebas dari masalah seperti jerawat, komedo, dan iritasi. Oleh karena itu, pria perlu memahami kandungan-kandungan skincare yang bermanfaat bagi kulit mereka, terutama setelah bercukur.

Skincare yang Cocok Dipakai Usai Bercukur, Pria Wajib Tahu : Okezone Women

Berikut adalah beberapa kandungan skincare yang sangat direkomendasikan untuk digunakan pria setelah bercukur:

1. Curcuma Longa Root (Ekstrak Kunyit)

Kunyit telah lama dikenal karena khasiatnya sebagai bahan alami yang bermanfaat bagi kesehatan dan kecantikan kulit. Ekstrak kunyit, atau Curcuma Longa Root, memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat. Kandungan kurkumin dalam kunyit berperan penting dalam mengurangi peradangan dan kemerahan pada kulit yang sering terjadi setelah bercukur.

Sifat antioksidan dalam ekstrak kunyit membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan penuaan dini dan masalah kulit lainnya. Selain itu, kunyit juga memiliki kemampuan untuk mempercepat proses penyembuhan luka kecil dan mencegah infeksi, sehingga sangat cocok digunakan setelah bercukur untuk mengatasi luka mikro dan iritasi.

Penggunaan produk skincare yang mengandung ekstrak kunyit secara rutin dapat membantu menenangkan kulit, mengurangi peradangan, dan menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan. Ekstrak kunyit juga dapat membantu mencerahkan kulit dan mengurangi tampilan bekas luka, sehingga kulit tampak lebih bersih dan sehat.

2. Aloe Vera

Aloe vera adalah tanaman sukulen yang dikenal luas karena khasiatnya yang menenangkan dan melembapkan kulit. Gel aloe vera mengandung berbagai senyawa aktif, seperti vitamin, mineral, enzim, dan asam amino, yang bermanfaat bagi kesehatan kulit.

Setelah bercukur, kulit seringkali terasa kering, iritasi, dan bahkan perih. Aloe vera dapat membantu mengatasi masalah ini dengan memberikan efek menenangkan dan melembapkan. Gel aloe vera membantu menghidrasi kulit, mengurangi peradangan, dan mempercepat proses penyembuhan luka kecil.

Aloe vera juga memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri, yang dapat membantu mencegah infeksi pada luka mikro akibat bercukur. Penggunaan produk skincare yang mengandung aloe vera secara rutin dapat membantu menjaga kelembapan kulit, mengurangi iritasi, dan membuat kulit terasa lebih nyaman setelah bercukur.

3. Witch Hazel

Witch hazel adalah ekstrak tanaman yang dikenal karena sifat astringen dan anti-inflamasinya. Ekstrak witch hazel mengandung tanin, senyawa yang membantu mengecilkan pori-pori kulit dan mengurangi produksi minyak berlebih.

Setelah bercukur, pori-pori kulit cenderung terbuka dan rentan terhadap kotoran dan bakteri. Witch hazel dapat membantu membersihkan pori-pori, mengurangi peradangan, dan mencegah timbulnya jerawat dan komedo. Sifat astringennya membantu mengencangkan kulit dan mengurangi tampilan pori-pori yang besar.

Witch hazel juga memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi kemerahan dan iritasi pada kulit setelah bercukur. Penggunaan produk skincare yang mengandung witch hazel secara rutin dapat membantu menjaga kebersihan kulit, mengurangi peradangan, dan membuat kulit tampak lebih halus dan bersih.

4. Hyaluronic Acid

Hyaluronic acid adalah humektan alami yang memiliki kemampuan luar biasa untuk menarik dan menahan air. Satu gram hyaluronic acid dapat menampung hingga enam liter air, sehingga sangat efektif dalam menghidrasi kulit.

Setelah bercukur, kulit seringkali kehilangan kelembapan dan menjadi kering. Hyaluronic acid dapat membantu mengatasi masalah ini dengan menarik kelembapan dari udara dan menguncinya di dalam kulit. Dengan demikian, kulit tetap terhidrasi, lembut, dan kenyal.

Hyaluronic acid juga membantu meningkatkan elastisitas kulit dan mengurangi tampilan garis-garis halus dan kerutan. Penggunaan produk skincare yang mengandung hyaluronic acid secara rutin dapat membantu menjaga kelembapan kulit, meningkatkan elastisitas, dan membuat kulit tampak lebih muda dan sehat.

5. Tea Tree Oil

Tea tree oil adalah minyak esensial yang diekstrak dari daun pohon teh (Melaleuca alternifolia). Minyak ini dikenal karena sifat antibakteri, antijamur, dan anti-inflamasinya yang kuat.

Setelah bercukur, kulit rentan terhadap infeksi bakteri dan jamur. Tea tree oil dapat membantu mencegah infeksi dengan membunuh bakteri dan jamur penyebab masalah kulit. Sifat anti-inflamasinya membantu mengurangi peradangan dan kemerahan pada kulit.

Tea tree oil juga dapat membantu mengatasi masalah jerawat dan komedo yang sering timbul setelah bercukur. Penggunaan produk skincare yang mengandung tea tree oil secara rutin dapat membantu menjaga kebersihan kulit, mencegah infeksi, dan mengatasi masalah jerawat.

6. Shea Butter

Shea butter adalah lemak alami yang diekstrak dari biji pohon shea (Vitellaria paradoxa). Shea butter kaya akan asam lemak, vitamin, dan antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan kulit.

Shea butter memiliki sifat emolien yang sangat baik, yang berarti dapat membantu melembapkan dan melembutkan kulit. Setelah bercukur, kulit seringkali terasa kering dan kasar. Shea butter dapat membantu mengatasi masalah ini dengan memberikan kelembapan yang intens dan membuat kulit terasa lebih halus dan lembut.

Shea butter juga memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dan iritasi pada kulit. Penggunaan produk skincare yang mengandung shea butter secara rutin dapat membantu menjaga kelembapan kulit, melembutkan kulit, dan mengurangi iritasi.

7. Allantoin

Allantoin adalah senyawa kimia alami yang ditemukan dalam berbagai tanaman, seperti chamomile dan comfrey. Allantoin dikenal karena sifatnya yang menenangkan, melembapkan, dan melindungi kulit.

Setelah bercukur, kulit seringkali terasa sensitif dan iritasi. Allantoin dapat membantu menenangkan kulit, mengurangi peradangan, dan mempercepat proses penyembuhan luka kecil. Allantoin juga membantu melembapkan kulit dan meningkatkan kemampuan kulit untuk menahan air.

Penggunaan produk skincare yang mengandung allantoin secara rutin dapat membantu menenangkan kulit, mengurangi iritasi, dan menjaga kelembapan kulit setelah bercukur. Allantoin juga dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat faktor lingkungan, seperti polusi dan sinar matahari.

Tips Tambahan untuk Perawatan Kulit Setelah Bercukur:

  • Gunakan pisau cukur yang tajam: Pisau cukur yang tumpul dapat menyebabkan iritasi dan luka pada kulit. Pastikan untuk mengganti pisau cukur secara teratur.
  • Basahi kulit dengan air hangat sebelum bercukur: Air hangat membantu membuka pori-pori dan melembutkan rambut, sehingga lebih mudah dicukur.
  • Gunakan krim atau gel cukur yang berkualitas: Krim atau gel cukur membantu melumasi kulit dan mengurangi gesekan antara pisau cukur dan kulit.
  • Bercukurlah searah dengan pertumbuhan rambut: Bercukur berlawanan arah dengan pertumbuhan rambut dapat menyebabkan iritasi dan rambut tumbuh ke dalam.
  • Bilas kulit dengan air dingin setelah bercukur: Air dingin membantu menutup pori-pori dan mengurangi peradangan.
  • Gunakan handuk yang lembut untuk mengeringkan kulit: Hindari menggosok kulit dengan handuk, karena dapat menyebabkan iritasi.
  • Aplikasikan skincare segera setelah bercukur: Produk skincare akan lebih efektif jika diaplikasikan pada kulit yang bersih dan lembap.
  • Hindari produk yang mengandung alkohol: Alkohol dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan iritasi.
  • Gunakan tabir surya setiap hari: Tabir surya membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.

Dengan memahami kandungan skincare yang bermanfaat dan mengikuti tips perawatan kulit yang tepat, pria dapat menjaga kesehatan dan penampilan kulit wajah mereka setelah bercukur. Kulit yang terawat dengan baik akan terlihat lebih muda, segar, dan bebas dari masalah. Oleh karena itu, jangan ragu untuk berinvestasi pada produk skincare berkualitas dan menjadikannya bagian dari rutinitas perawatan diri Anda.

💬 Tinggalkan Komentar dengan Facebook

Related Post :