Bella Hadid, supermodel ternama dunia, baru-baru ini membagikan serangkaian foto dirinya yang tengah menjalani perawatan di rumah sakit melalui akun Instagram pribadinya. Unggahan tersebut sontak membuat para penggemar dan pengikutnya khawatir, memicu spekulasi mengenai penyakit yang diderita oleh wanita berusia 28 tahun ini. Melalui unggahan tersebut, Bella akhirnya mengungkap bahwa dirinya tengah berjuang melawan penyakit Lyme atau Lyme disease, penyakit kronis yang telah dideritanya sejak lama.
Dalam foto-foto yang dibagikannya, Bella terlihat terbaring di ranjang rumah sakit dengan selang infus terpasang di lengannya. Ekspresi wajahnya pun beragam, mulai dari cemas hingga lelah. Di beberapa foto, ia terlihat menutupi mulutnya, sementara di foto lainnya, wajahnya tampak memerah. Meski tengah dirawat, Bella tetap berusaha untuk mempertahankan semangatnya. Ia juga membagikan foto dirinya mengenakan onesie Pikachu berbulu, bermain kartu, dan menikmati pizza di tempat tidur rumah sakit.
"Maaf saya selalu menghilang. Saya mencintai kalian," tulis Bella dalam keterangan unggahannya, menyiratkan bahwa kondisinya yang kurang sehat menjadi penyebab dirinya jarang tampil di publik. Unggahan ini pun menuai berbagai reaksi dari para penggemar dan rekan sesama selebriti. Banyak yang memberikan dukungan dan doa untuk kesembuhan Bella, sementara yang lain memuji keberaniannya dalam berbagi pengalaman pribadinya.
Penyakit Lyme sendiri merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Borrelia burgdorferi. Bakteri ini ditularkan kepada manusia melalui gigitan kutu yang terinfeksi. Gejala penyakit Lyme dapat bervariasi, mulai dari demam, menggigil, nyeri pada tubuh, kelenjar getah bening bengkak, leher kaku, sesak napas, sakit kepala, kelelahan, hingga ruam kulit yang khas berbentuk seperti target atau mata sapi.
Bella Hadid bukanlah satu-satunya anggota keluarganya yang menderita penyakit Lyme. Ibu dan adik laki-lakinya, Anwar Hadid, juga didiagnosis dengan penyakit yang sama sejak tahun 2012. Dalam sebuah wawancara dengan majalah Vogue tahun lalu, Bella mengungkapkan bahwa gejala-gejala penyakit Lyme yang dialaminya sudah mulai muncul sejak ia masih duduk di kelas delapan.
Perjalanan Bella Hadid dalam melawan penyakit Lyme bukanlah perjalanan yang mudah. Ia harus berjuang melawan berbagai gejala yang mengganggu aktivitas sehari-harinya, serta stigma dan kesalahpahaman yang seringkali menyertai penyakit kronis. Namun, Bella tidak pernah menyerah. Ia terus berusaha untuk meningkatkan kesadarannya tentang penyakit Lyme dan memberikan dukungan kepada orang lain yang juga berjuang dengan penyakit yang sama.
Pada tahun 2016, Bella pertama kali menceritakan tentang perjuangannya melawan penyakit Lyme kepada majalah People. Ia mengatakan bahwa "Hidup tidak selalu terlihat seperti yang ada di luar," dan menambahkan bahwa "bagian tersulit dari perjalanan ini adalah dihakimi dari penampilanmu, bukan dari perasaanmu."
Melalui unggahan terbarunya, Bella kembali menunjukkan perjuangannya yang tak terlihat, memberikan gambaran jujur tentang realitas hidup dengan penyakit kronis. Ia berharap dapat menginspirasi banyak orang untuk tidak menyerah dan terus berjuang, meskipun menghadapi tantangan yang berat.
Penyakit Lyme merupakan penyakit yang kompleks dan seringkali sulit didiagnosis. Gejala-gejalanya dapat bervariasi dan menyerupai gejala penyakit lain, sehingga seringkali membuat diagnosis menjadi tertunda. Selain itu, penyakit Lyme juga dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang jika tidak diobati dengan tepat.
Pengobatan penyakit Lyme biasanya melibatkan penggunaan antibiotik. Namun, pada beberapa kasus, antibiotik mungkin tidak efektif sepenuhnya, terutama jika penyakit telah berkembang menjadi kronis. Dalam kasus seperti ini, pasien mungkin memerlukan perawatan tambahan untuk mengatasi gejala-gejala yang persisten.
Selain pengobatan medis, pasien penyakit Lyme juga dapat mengambil manfaat dari terapi komplementer, seperti akupunktur, pijat, dan yoga. Terapi-terapi ini dapat membantu mengurangi nyeri, meningkatkan relaksasi, dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Penting untuk diingat bahwa penyakit Lyme bukanlah penyakit yang menular dari manusia ke manusia. Penyakit ini hanya dapat ditularkan melalui gigitan kutu yang terinfeksi. Oleh karena itu, langkah-langkah pencegahan yang efektif adalah menghindari gigitan kutu, terutama saat berada di daerah yang berisiko tinggi.
Beberapa langkah pencegahan yang dapat dilakukan antara lain:
- Mengenakan pakaian yang menutupi seluruh tubuh, seperti celana panjang, kemeja lengan panjang, dan topi.
- Menggunakan obat nyamuk yang mengandung DEET pada kulit dan pakaian.
- Berjalan di tengah jalan setapak saat berada di hutan atau padang rumput.
- Memeriksa tubuh secara menyeluruh setelah berada di luar ruangan, terutama di area yang tersembunyi seperti ketiak, selangkangan, dan belakang lutut.
- Mandi setelah berada di luar ruangan.
- Mencuci pakaian yang telah digunakan di luar ruangan dengan air panas.
Jika Anda mengalami gejala-gejala yang mencurigakan setelah digigit kutu, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat. Diagnosis dini dan pengobatan yang tepat dapat membantu mencegah komplikasi jangka panjang dari penyakit Lyme.
Kisah Bella Hadid dalam melawan penyakit Lyme adalah kisah tentang ketahanan, keberanian, dan harapan. Ia telah menjadi inspirasi bagi banyak orang yang berjuang dengan penyakit kronis, menunjukkan bahwa adalah mungkin untuk hidup produktif dan bermakna meskipun menghadapi tantangan yang berat. Dengan terus meningkatkan kesadaran tentang penyakit Lyme dan memberikan dukungan kepada orang lain yang berjuang dengan penyakit yang sama, Bella Hadid telah memberikan kontribusi yang berarti bagi komunitas penyakit Lyme.
Bella Hadid, selain dikenal sebagai supermodel yang sukses, kini juga dikenal sebagai advokat bagi penderita penyakit Lyme. Ia menggunakan platformnya untuk menyebarkan informasi tentang penyakit ini, berbagi pengalaman pribadinya, dan menginspirasi orang lain untuk tidak menyerah. Keberanian dan ketulusannya telah membuatnya menjadi sosok yang dihormati dan dikagumi oleh banyak orang.
Perjuangan Bella Hadid melawan penyakit Lyme adalah pengingat bahwa kesehatan adalah harta yang tak ternilai harganya. Kita harus selalu menjaga kesehatan kita dan mencari bantuan medis jika kita mengalami gejala-gejala yang mencurigakan. Selain itu, kita juga harus mendukung orang-orang yang berjuang dengan penyakit kronis dan memberikan mereka dukungan yang mereka butuhkan.
Semoga Bella Hadid segera pulih dan dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala. Dukungan dan doa dari para penggemar dan pengikutnya akan selalu menyertai perjalanannya.