Tabung Elpiji 3 Kg Diduga Bocor lalu Picu Kebakaran di Cianjur, 3 Orang Luka

  • Maskobus
  • Sep 13, 2025

Kebakaran yang diduga kuat disebabkan oleh kebocoran tabung elpiji 3 kilogram melanda sebuah rumah di Kampung Pawenang, Kelurahan Muka, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada Sabtu (13/9). Insiden nahas ini mengakibatkan tiga orang mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.

Menurut keterangan dari Kanit Reskrim Polsek Kota Cianjur, Ipda Radhika, tabung elpiji yang menjadi sumber masalah dalam kondisi utuh dan tidak meledak. Berdasarkan keterangan saksi mata yang merupakan tetangga sekaligus saudara korban, kejadian bermula saat korban hendak mengganti tabung elpiji 3 kilogram yang telah habis dengan tabung yang baru. Setelah mencabut regulator dari tabung lama dan memasangnya pada tabung baru, tercium bau gas yang menyengat di area dapur. Dugaan sementara, kompor langsung dinyalakan tanpa memeriksa atau menghilangkan bau gas tersebut, sehingga memicu terjadinya kebakaran.

"Tabung elpiji kondisinya utuh, tidak meledak. Dari keterangan saksi yang merupakan tetangga dan saudara korban, awalnya korban mencabut gas 3 kilogram dari regulator lalu memasang tabung baru," ujar Ipda Radhika. "Saat itu bau gas masih tercium di dapur, tapi mungkin kompor langsung dinyalakan. Tiga korban masih dalam perawatan, satu luka berat, satu sedang, dan satu luka ringan," lanjutnya.

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan mendalam untuk memastikan sumber kebocoran gas yang menjadi penyebab utama kebakaran ini. Dugaan sementara mengarah pada percikan api dari pemantik kompor yang menyambar gas bocor, atau kebocoran yang berasal dari regulator tabung elpiji.

Tabung Elpiji 3 Kg Diduga Bocor lalu Picu Kebakaran di Cianjur, 3 Orang Luka

"Diduga percikan pemantik menyambar gas yang bocor hingga menimbulkan api, atau kebocoran itu akibat dari regulatornya, penyebabnya masih kita selidiki lebih lanjut," terang Ipda Radhika.

Sementara itu, Ketua RT 003, Iyan Subyiani, menjelaskan bahwa kejadian bermula saat pemilik rumah tengah mempersiapkan bahan-bahan untuk berjualan ayam goreng. Keluarga korban sempat mencium bau gas bocor sebelum kejadian, namun belum sempat mencari sumber kebocoran, api dari kompor tiba-tiba menyambar dan memicu kebakaran yang lebih besar.

"Sebelumnya, sesuai keterangan keluarganya (korban) sempat tercium bau gas bocor. Namun, belum sempat dicari sumber kebocorannya tiba-tiba api dari kompor langsung menyambar dan memicu ledakan," kata Iyan kepada wartawan.

Tiga orang yang menjadi korban dalam insiden ini adalah AS (49), istrinya, SW (42), dan mertuanya, H (63). Ketiganya mengalami luka bakar dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda dan langsung dilarikan ke RSUD Sayang, Cianjur, untuk mendapatkan penanganan medis yang memadai.

"Yang paling parah Pak AS, hampir seluruh tubuhnya terbakar. Istrinya juga luka bakar sekitar 50 persen. Kalau mertuanya itu luka ringan. Ketiganya langsung dibawa warga ke RSUD Sayang pakai motor oleh warga karena situasinya darurat," jelas Iyan.

Selain menyebabkan luka-luka pada tiga orang, kebakaran ini juga mengakibatkan kerusakan pada bangunan dapur dan sejumlah barang berharga di dalam rumah, seperti sofa dan mesin cuci. Kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai jutaan rupiah. Beruntung, kobaran api berhasil dipadamkan oleh warga sekitar dengan menggunakan alat seadanya, sehingga tidak sampai menjalar ke bangunan lain.

"Untuk kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah. Kobaran api tidak sampai menjalar karena berhasil dipadamkan oleh warga dengan alat seadanya," ujar Iyan.

Pentingnya Kewaspadaan dan Penanganan Kebocoran Gas Elpiji

Insiden kebakaran akibat kebocoran gas elpiji ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat akan pentingnya kewaspadaan dan penanganan yang tepat saat terjadi kebocoran gas. Gas elpiji merupakan bahan bakar yang sangat mudah terbakar dan dapat menimbulkan ledakan jika tidak ditangani dengan benar.

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah dan menangani kebocoran gas elpiji:

  1. Pemeriksaan Rutin: Lakukan pemeriksaan rutin pada selang, regulator, dan tabung elpiji secara berkala. Pastikan tidak ada kerusakan atau kebocoran pada komponen-komponen tersebut.
  2. Penciuman Bau Gas: Jika tercium bau gas yang menyengat di sekitar area dapur atau tempat penyimpanan tabung elpiji, segera lakukan tindakan pencegahan.
  3. Ventilasi: Buka jendela dan pintu lebar-lebar untuk memastikan sirkulasi udara yang baik. Hal ini akan membantu mengurangi konsentrasi gas di dalam ruangan.
  4. Sumber Api: Hindari menyalakan api atau peralatan listrik yang dapat menimbulkan percikan api. Percikan api dapat memicu ledakan jika berdekatan dengan gas yang bocor.
  5. Pemeriksaan Kebocoran: Gunakan air sabun untuk memeriksa kebocoran pada selang, regulator, dan sambungan tabung elpiji. Jika terdapat gelembung sabun, itu menandakan adanya kebocoran.
  6. Pencabutan Regulator: Jika terjadi kebocoran yang cukup besar, segera cabut regulator dari tabung elpiji dan bawa tabung ke tempat terbuka yang jauh dari sumber api atau pemukiman penduduk.
  7. Panggil Petugas: Jika kebocoran tidak dapat diatasi sendiri, segera hubungi petugas pemadam kebakaran atau teknisi gas untuk mendapatkan bantuan profesional.
  8. Penggantian Komponen: Jika terdapat komponen yang rusak atau bocor, segera ganti dengan komponen yang baru dan berkualitas.
  9. Penyimpanan yang Benar: Simpan tabung elpiji di tempat yang通风 baik, jauh dari sumber panas atau api, dan dalam posisi berdiri tegak.
  10. Edukasi: Edukasi seluruh anggota keluarga tentang cara menggunakan dan menangani tabung elpiji dengan benar.

Dampak Kebakaran Terhadap Korban dan Keluarga

Kebakaran tidak hanya menyebabkan kerugian материальных, tetapi juga dapat berdampak besar pada kondisi fisik dan psikologis korban dan keluarga mereka. Luka bakar yang dialami korban dapat menyebabkan rasa sakit yang hebat, cacat fisik, dan trauma psikologis. Selain itu, keluarga korban juga harus menghadapi kehilangan tempat tinggal, barang-barang berharga, dan potensi kehilangan mata pencaharian.

Pemerintah daerah dan masyarakat sekitar perlu memberikan dukungan моральный dan материальный kepada korban dan keluarga mereka untuk membantu mereka melewati masa-masa sulit ini. Dukungan dapat berupa bantuan medis, bantuan tempat tinggal sementara, bantuan keuangan, dan konseling psikologis.

Peran Pemerintah dalam Pengawasan dan Distribusi Elpiji

Pemerintah memiliki peran penting dalam pengawasan dan pendistribusian elpiji bersubsidi untuk memastikan keamanan dan ketersediaan bagi masyarakat yang membutuhkan. Pengawasan yang ketat terhadap kualitas tabung elpiji, regulator, dan selang sangat penting untuk mencegah terjadinya kebocoran dan kebakaran. Selain itu, pemerintah juga perlu memastikan bahwa pendistribusian elpiji bersubsidi tepat sasaran dan tidak disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Kesimpulan

Kebakaran akibat kebocoran gas elpiji merupakan masalah serius yang dapat menimbulkan kerugian материальных dan korban jiwa. Kewaspadaan, penanganan yang tepat, dan pengawasan yang ketat dari pemerintah merupakan kunci untuk mencegah terjadinya insiden serupa di masa depan. Edukasi masyarakat tentang cara menggunakan dan menangani tabung elpiji dengan benar juga sangat penting untuk meningkatkan kesadaran dan mengurangi risiko kebakaran.

💬 Tinggalkan Komentar dengan Facebook

Related Post :