Jakarta, CNN Indonesia (6 September 2025) – Tim Nasional Indonesia menunjukkan performa gemilang dalam laga FIFA Matchday melawan Taiwan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Jumat (5/9), dengan skor telak 6-0. Kemenangan ini membawa dampak positif bagi posisi Indonesia dalam ranking FIFA, meskipun kenaikannya tidak signifikan.
Gol-gol yang dicetak oleh Jordi Amat, Marc Klok, Eliano Reijnders, Ramadhan Sananta, Sandy Walsh, serta gol bunuh diri dari pemain Taiwan, Chao Ming Hsiu, memastikan kemenangan besar bagi skuad Garuda. Pertandingan ini menjadi ajang pembuktian bagi Timnas Indonesia yang tampil dominan sepanjang laga.
Meskipun meraih kemenangan dengan selisih gol yang besar, tambahan poin yang didapatkan Indonesia dalam ranking FIFA relatif kecil. Hal ini disebabkan oleh perbedaan peringkat yang cukup jauh antara Indonesia dan Taiwan. Sebelum pertandingan, Indonesia berada di peringkat 118, sementara Taiwan menduduki peringkat 172.
Menurut perhitungan dari Football Ranking, kemenangan atas Taiwan hanya memberikan tambahan 3,25 poin bagi Indonesia. Dengan tambahan ini, Indonesia naik satu peringkat ke posisi 117 dunia. Sementara itu, Taiwan harus rela kehilangan 3,25 poin dan turun ke peringkat 173.
Kini, Timnas Indonesia hanya terpaut dua peringkat dari Vietnam, yang mengalami penurunan dua posisi karena tidak berpartisipasi dalam FIFA Matchday pada bulan September ini. Peluang untuk menyalip Vietnam terbuka lebar jika Indonesia mampu terus meraih hasil positif di pertandingan-pertandingan mendatang.
Di sisi lain, Timnas Malaysia berhasil naik dua peringkat ke posisi 122 setelah mengalahkan Singapura dengan skor 2-1 pada Kamis (4/9). Persaingan di antara negara-negara Asia Tenggara dalam ranking FIFA semakin ketat, dan setiap pertandingan menjadi krusial untuk mendongkrak posisi.
Indonesia memiliki kesempatan untuk meningkatkan posisinya dalam ranking FIFA saat menghadapi Lebanon di Stadion GBT pada Senin (8/9). Lebanon, yang saat ini berada di peringkat 112, menjadi lawan yang lebih berat dibandingkan Taiwan. Kemenangan atas Lebanon akan memberikan poin yang lebih signifikan dan membuka peluang untuk terus merangkak naik dalam ranking FIFA.
Analisis Pertandingan Indonesia vs. Taiwan
Kemenangan telak atas Taiwan menunjukkan bahwa Timnas Indonesia memiliki potensi besar untuk terus berkembang. Meskipun Taiwan bukan lawan yang sepadan, namun kemenangan ini tetap memberikan kepercayaan diri bagi para pemain dan pelatih.
Formasi yang diterapkan oleh pelatih cukup efektif dalam mengendalikan jalannya pertandingan. Lini tengah mampu mendominasi penguasaan bola dan menciptakan peluang-peluang berbahaya. Sementara itu, lini belakang tampil solid dan mampu menjaga gawang dari kebobolan.
Beberapa pemain tampil menonjol dalam pertandingan ini. Jordi Amat menunjukkan kelasnya sebagai pemain bertahan yang tangguh dan juga mampu mencetak gol. Marc Klok juga tampil impresif di lini tengah, mengatur tempo permainan dan memberikan umpan-umpan akurat. Eliano Reijnders, pemain naturalisasi yang baru bergabung dengan Timnas Indonesia, juga berhasil mencetak gol debutnya.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperbaiki. Timnas Indonesia masih sering melakukan kesalahan-kesalahan kecil yang dapat membahayakan gawang sendiri. Selain itu, penyelesaian akhir juga perlu ditingkatkan agar lebih efektif dalam memanfaatkan peluang.
Peluang Indonesia di Masa Depan
Dengan materi pemain yang semakin berkualitas dan dukungan penuh dari para suporter, Timnas Indonesia memiliki potensi untuk terus berkembang dan meraih prestasi yang lebih tinggi. Kehadiran pemain-pemain naturalisasi seperti Jordi Amat, Eliano Reijnders, dan Sandy Walsh memberikan tambahan kekuatan bagi skuad Garuda.
Selain itu, program pembinaan usia muda yang terus digalakkan juga diharapkan dapat menghasilkan pemain-pemain muda berbakat yang siap bersaing di level internasional. Investasi dalam infrastruktur sepak bola juga menjadi kunci untuk meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia secara keseluruhan.
Target jangka panjang Timnas Indonesia adalah untuk lolos ke Piala Dunia. Meskipun bukan tugas yang mudah, namun dengan kerja keras dan dukungan dari semua pihak, target ini bukan tidak mungkin untuk dicapai.
Dampak Ranking FIFA terhadap Sepak Bola Indonesia
Ranking FIFA memiliki dampak yang signifikan terhadap sepak bola Indonesia. Semakin tinggi peringkat Indonesia, semakin besar pula peluang untuk mendapatkan undangan bermain di turnamen-turnamen internasional. Selain itu, peringkat FIFA juga mempengaruhi kepercayaan diri para pemain dan daya tarik Timnas Indonesia bagi para sponsor.
Pemerintah dan PSSI perlu bekerja sama untuk meningkatkan peringkat Indonesia dalam ranking FIFA. Hal ini dapat dilakukan dengan menggelar pertandingan-pertandingan persahabatan melawan tim-tim kuat, meningkatkan kualitas kompetisi liga, dan mengembangkan program pembinaan usia muda.
Berikut adalah update ranking FIFA per 6 September 2025:
-
- Thailand
-
- Vietnam (turun 2)
- 117. Indonesia (naik 1)
-
- Malaysia (naik 3)
-
- Filipina (naik 1)
Kesimpulan
Kemenangan atas Taiwan dan kenaikan peringkat dalam ranking FIFA menjadi modal berharga bagi Timnas Indonesia untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya. Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari para suporter, Timnas Indonesia diharapkan dapat terus meraih hasil positif dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. Pertandingan melawan Lebanon akan menjadi ujian sesungguhnya untuk melihat sejauh mana perkembangan Timnas Indonesia saat ini. Dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Indonesia sangat dibutuhkan agar Timnas Garuda dapat terbang tinggi dan meraih impiannya.